Tentunya, berbagai menu makanan berbahan dasar daging yang menggugah selera akan terhidang di beberapa hari setelah Iduladha.
Namun, tidak sedikit juga warga yang khawatir akan kesehatannya mengenai kolestrol atau berat badan naik. Sebab, kandungan gizi daging memiliki lemak yang sangat tinggi. Termasuk lemak jenuh dan kolestrol.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Seorang ahli nutrisi dr Tan Shot Yen berbagi tips makan enak daging namun tetap sehat sepanjang musim Iduladha.
1. Tidak memasak semua daging sekaligus
Ia mengatakan bagi orang yang mendapatkan daging kurban untuk tidak memasak semua daging dalam satu waktu. Daging yang didapat sebaiknya dibagi menjadi beberapa porsi untuk disimpan dan dibekukan.“Daging kalau dibekukan itu bisa bertahan sampai 3 bulan,” kata dr Tan Shot Yen dalam tayangan Newsline di Metro TV, Minggu, 10 Juli 2022.
Sehingga daging dapat dibuat tidak setiap harinya, misalnya hari ini sudah makan daging, maka dapat makan daging lagi pada minggu depan.
2. Kolestrol itu dibuat dari diri sendiri
Tan Shot Yen mengatakan 80 persen kolestrol dibentuk dari tubuh diri sendiri. Sementara itu, faktor makanan hanya mempengaruhi 20 persen tingginya kolestrol.“Biasanya orang kolestrolnya naik itu bukan karena hari ini, bukan karena hari raya, bukan karena hari ini ktia makan daging lebih banyak dari biasanya. Tetapi, karena kolestrol anda dari dulu juga tidak terpantau,” kata Tan Shot Yen.

Kebanyakan orang sudah mengetahui kolestrolnya tinggi, namun tidak menjaga pola makan. Jadi, tidak bisa serta merta menyalahkan daging yang dimakan pada hari tersebut saat kolestrol naik.
3. Cara mengolah daging berpengaruh
Ia mengatakan bahwa daging lebih aman jika dagingnya dibuat atau dimasak seperti makanan orang Indonesia, misalnya tongseng, sup, atau gulai daripada daging tersebut dibakar di atas api.Ia juga menjelaskan bahwa makanan bersantan tidak begitu berbahaya untuk kesehatan atau baik-baik saja apabila tidak dihangatkan berulang kali secara terus menerus.
“Jangan terlalu takut dengan yang namanya santan. Santan itu baik-baik saja, selama tidak dihangatkan berulang,” tuturnya.
Baca: 5 Cara Menyimpan Daging Kurban di Kulkas |
Apabila santan dihangatkan berulang kali, itu akan menjadi masalah, yaitu di mana santan semulanya baik-baik saja berubah menjadi lemak jenuh.
Selain itu, wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) juga tengah merebak. Daging kurban yang diterima sebelum diolah menjadi masakan sebaiknya direbus. Apabila tidak ingin direbus, Dapat langsung dimasukkan ke dalam lemari es beku karena virus tidak akan berkembang biak jika dalam kondisi beku.
4. Makan daging dengan gizi seimbang
Menggunakan konsep gizi seimbang untuk tetap dapat sehat. Dokter Tan Shot Yen mengatakan untuk menaruh selain daging di separuh piring, seperti makanan pokok, sayur, dan buah. (Sherviana)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(SUR)