Salah satu gejala stroke ialah nyeri kepala yang terasa sangat sakit secara mendadak (Foto:Healthylivingtoday.com)
Salah satu gejala stroke ialah nyeri kepala yang terasa sangat sakit secara mendadak (Foto:Healthylivingtoday.com)

Waspadai Stroke dengan Mengenali 4 Gejalanya

Rona simassehat
Pelangi Karismakristi • 06 Agustus 2016 10:02
medcom.id, Jakarta: Stroke masuk dalam jajaran lima penyakit paling mematikan di Amerika Serikat. Tercatat satu orang meninggal setiap empat menit akibat stroke.
 
Sekitar 40 persen kematian akibat stroke menyerang pria, sisanya 60 persen terjadi pada wanita. Menurut American Heart Association (AHA), dibandingkan orang berkulit putih, orang berkulit gelap dua kali lebih berisiko terserang stroke dan meninggal akibat stroke.
 
Stroke terjadi karena suplai darah ke otak terhenti akibat penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah, sehingga sel-sel di sebagian area otak mati.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Dikutip Medicalnewstoday, stroke biasanya menyerang orang yang kelebihan berat badan, berusia 55 tahun ke atas, memiliki riwayat keluarga menderita stroke, jarang berolahraga, perokok dan peminum alkohol, serta pemakai obat terlarang. Stroke juga bisa timbul karena tekanan darah tinggi, diabetes, dan detak jantung tidak teratur.
 
Dokter Spesialis Syaraf Rumah sakit Bunda Jakarta dr. Nizmah SpS mengatakan bahwa di Indonesia, stroke menempati peringkat teratas penyebab kematian di rumah sakit.
 
"Tanpa pengobatan, 62 persen penderita stroke mengalami kecacatan sedang sampai berat," ucap Nizmah, dilansir Antara.
 
Stroke terbagi menjadi tiga tipe, yaitu stroke karena sumbatan pembuluh darah, stroke karena pecahnya pembuluh darah otak, serta mini stroke atau Transient Ischemic Attack (TIA) yang merupakan terjadinya penyumbatan pembuluh darah sesaat dan bisa kembali normal sebelum 24 jam.
 
Gejala umum seseorang mengidap stroke dapat diketahui melalui metode FAST, yakni face (wajah), arm (lengan), speech (bicara), dan time (waktu).
 
1. Wajah
 
Gejala ini bisa dilihat dengan cara yang mudah, yakni bentuk asimetri pada wajah. Misalnya, mulut mencong ke satu sisi, kiri atau kanan. Untuk membedakan dengan seseorang yang tidak menyidap penyakit stroke, caranya adalah dengan tersenyum. Apabila satu sisi bibir tidak bergerak, maka dia terkena gejala stroke. Penderita juga sering mengeluarkan liur secara tiba-tiba dan mati rasa karena syaraf-syaraf di wajah sebagian tidak berfungsi.
 
2. Lengan
 
Gejala berikutnya ditandai dengan tidak berfungsinya salah satu lengan. Penderita kesulitan mengenakan pakaian maupun memegang suatu benda, dan bahkan mati rasa. Cara yang biasanya diterapkan kepada pasien ialah dengan meminta pasien mengangkat kedua lengan. Jika lengannya lumpuh di satu sisi, maka terindikasi stroke.
 
3. Cara bicara
 
Apabila seseorang bicaranya kacau dan tidak dimengerti oleh orang lain, kemungkinan besar dia terkena gejala stroke. Untuk memastikan, lakukan dengan mengulang kata atau menyebut nama obyek atau benda. Seseorang yang terkena stroke berbicaranya pelo, bahkan lupa cara menulis dan membaca.
 
4. Waktu
 
Apabila seseorang mengidap salah satu dari tiga gejala di atas, maka jangan buang waktu. Segera pergi ke rumah sakit. Kehilangan waktu, berarti risiko 'kehilangan' otak semakin besar.
 
Ciri lain yang patut diwaspadai sebagai gejala stroke ialah kelemahan tiba-tiba di satu sisi tubuh, bingung tiba-tiba dan gangguan pemahaman bicara, gangguan penglihatan mendadak, gangguan kehilangan keseimbangan mendadak, dan nyeri kepala yang terasa sangat sakit secara mendadak.
 
Karena stroke berpeluang terjadi kapan pun dan bisa menyerang siapa pun, Anda mesti melakukan proteksi dengan menjalani pola hidup sehat dan melakukan perencanaan keuangan.
 
Perencanaan keuangan penting untuk mengantisipasi biaya berobat di rumah sakit yang tidak murah. Asuransi kesehatan merupakan bentuk perencanaan keuangan yang dapat membantu pembiayaan pengobatan Anda dan keluarga.
 
Asuransi kesehatan Simas Sehat dapat Anda pilih untuk melakukan perencanaan keuangan.  Asuransi kesehatan Simas Sehat memberikan jaminan untuk pengobatan penyakit jantung, juga beberapa penyakit kritis lainnya.
 
Anda tak perlu khawatir dengan biaya premi yang harus dibayarkan karena Simas Sehat menyediakan beberapa plan yang dapat Anda sesuaikan dengan kondisi finansial.
 
Tunggu apalagi? Jadikan Simas Sehat sebagai bagian dari perencanaan keuangan Anda dan keluarga. Gali informasi lebih dalam mengenai Simas Sehat melalui https://simassehat.com/home/
 
Waspadai Stroke dengan Mengenali 4 Gejalanya

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(ROS)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif