Lantaran demikian, kulit penting untuk diperhatikan. Kelembapan kulit harus terjaga dengan tepat, apalagi di saat menjalani puasa dan di tengah pademi global covid-19 (new coronavirus).
Sebab, ketika kekurangan mengonsumsi cairan bisa berisiko memperburuk kondisi kulit. Di lain sisi, tentunya puasa membatasi kita mengonsumsi makanan dan minuman, termasuk sekedar air mineral.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sementara kelembapan kulit merupakan kondisi yang dipengaruhi oleh kadar air dalam kulit. Apabila tingkat kelembapan kulit rendah, maka berisiko menyebabkan kulit menjadi kering bahkan cenderung bersisik.
Cara mengetahuinya, perhatikan kulit Anda ketika terasa tidak nyaman setelah dibersihkan. Kulit kering cenderung bertekstur kasar atau terlalu kencang. Apalagi ketika Anda menggunakan sabun pencuci muka, tekstur kulit kering bisa terlihat dalam beberapa menit setelah penggunaannya.
Kondisi tersebut berbeda dengan kondisi orang yang memiliki jenis kulit berminyak. Setelah membersihkan wajah, beberapa menit kemudian akan terasa wajah yang tidak terlalu kering karena minyak telah muncul walau dalam jumlah yang sedikit.
Pemahaman tentang kulit perlu didalami agar Anda bisa mengetahui bagaimana memahami perawatan kulit Anda. Lalu, bagaimana cara menjaga kelembapan kulit saat berpuasa, apalagi di tengah wabah covid-19 saat ini?
Untuk pemahaman lebih jelas, Sobat Medcom bisa menyaksikan Program SIAM (Sambut Iftar Ala Medcom) sore ini, Sabtu, 2 Mei 2020 pukul 15.00 WIB di Medcom.id dan YouTube Medcom id.
Akan ada diskusi langsung bersama narasumber dr. Juliana Yu, MD.H, NH. Cosmetologist, Dermatologist, Nutritionist. CIBTAC, BABTAC, IPTI, ITAC, CIDESCO Dipl, sekaligus founder dari House of Skinovation, Herbal Skin & Body Wellness Center.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(TIN)
