Banyak hal mengenai hamil anggur yanng belum diketahui oleh para pasangan suami istri. Berikut penjelasannya lebih lanjut oleh dr. Sarah Picadela, SpOG.
“Hamil anggur atau mola hidatidosa adalah proses kehamilan yang tidak normal. Seharusnya pembuahan adalah persatuan antara sel sperma dan ovum, tetapi kasus ini adalah hasil fusi antara sperma dan sel telur kosong atau sel telur dengan dua sel sperma (sel telur jinak, sel-sel trophoblasts,” ujarnya pada Medcom.id.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Orang sering salah memahami hamil anggur dengan kehamilan biasa. Ini karena tanda-tandanya banyak yang serupa.
“Pada dasarnya baik kehamilan normal dan anggur memiliki persamaan, namun ada gejala spesifiknya lagi,” terang dr. Sarah.
Berikut tanda-tandanya:
-Pendarahan pada trisemester satu.
-Mual-mual, muntah sangat parah.
-Perut terlihat membesar melebihi usia kehamilan.
Sementara itu, hamil anggur belum diketahui secara pasti apa penyebabnya. Namun ada beberapa faktor yang memicu hamil anggur terjadi antara lain:
-Kehamilan yang terjadi pada perempuan berusia 30 tahun ke atas.
-Pernah hamil anggur sebelumnya.
-Punya sejarah keguguran.
Konsultasikan pada dokter ketika tanda-tanda ini muncul kepada Anda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(FIR)