Apa pun alasannya, apakah pindahan saat pandemi ini baik untuk dilakukan? Dilansir dari Huffpost tentunya pindahan dalam masa ini memiliki banyak tantangan.
"Risiko infeksi saat pindahan hadir dalam dua bentuk luas yaitu apakah profesional atau teman akan membantu atau Anda akan menyentuh permukaan yang tekontaminasi (covid-19),” kata Brian Davis, direktur pendidikan untuk SparkRental.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Terlebih lagi, sebelum pindahan Anda harus bolak-balik untuk mengecek tempat. Dalam hal ini beberapa agen menyediakan tur virtual.
Karen Feldman, agen real estat berlisensi untuk Triplemint, juga menyelenggarakan pertunjukan virtual secara langsung, menggabungkan obrolan video dengan klien sehingga ia dapat benar-benar memandu mereka melalui seluruh ruang.
"Saya akan menunjukkan semua detail, seperti tekanan air, lemari, di bawah bak cuci untuk tidak menunjukkan jamur, dan memberi tahu mereka apa yang saya dengar atau tidak dengar di gedung," katanya.
Jika Anda serius tentang sebuah properti dan ingin melihatnya sendiri sebelum membuat komitmen, ada beberapa langkah keamanan tambahan yang dapat Anda ambil.
Menurutnya, Anda bisa menghindari menggunakan transportasi umum dan tak boleh lupa juga untuk mengikuti protokol saat ingin keluar seperti pakai masker, sarung tangan, dan hand sanitizer.
"Ketika kami sampai di apartemen, saya menawarkan untuk naik lift terpisah atau menaiki tangga beberapa saat di depan klien saya untuk menjaga jarak sosial," katanya.
Tentunya pindahan dalam masa karantina ini akan sangat ribet. Namun bila pindahan ini sangat mendesak, pastikan Anda menjaga jarak dengan tepat agar tidak berkontakan langsung dengan orang-orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(TIN)
