Ilustrasi-Freepik
Ilustrasi-Freepik

Pentingnya Kesehatan Saluran Cerna demi Sistem Kekebalan Tubuh Anak

Rona tumbuh kembang anak
Raka Lestari • 21 Juli 2020 15:35
Jakarta: Saluran pencernaan yang baik merupakan kunci untuk mendukung imunitas anak. Berdasarkan data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), infeksi saluran pernapasan akut dan diare menular, banyak diderita oleh anak usia di bawah lima tahun dan menjadi penyebab utama morbiditas dan mortalitas pada anak di usia tersebut.
 
Padahal, hal ini dapat dicegah dengan mendukung daya tahan tubuh yang baik pada anak. Agar tubuhnya mampu melawan infeksi virus dan kuman di sekitarnya.
 
Dan menurut data Riskesdas pada 2018 menunjukkan bahwa, infeksi dan malnutrisi masih umum ditemui. Infeksi yang umum dialami anak-anak umumnya adalah infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan gastroenteritis akut (diare). Prevalensi anak usia 1 – 4 tahun yang mengalami ISPA adalah 13,7 persen dan diare sebesar 12,8 persen.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


“Sistem imunitas dibentuk sejak awal kehidupan dan akan berkembang menjadi lebih kuat dan kompleks seiring dengan pertambahan usia anak,” ujar Dokter Spesialis Anak Konsultan Gastroenterologi Dr. dr. Ariani Dewi Widodo, Sp. A(K), dalam acara seminar Digital “Nutrisi untuk Imunitas, Kunci Tumbuh Kembang Optimal” yang diselenggarakan oleh Nutriclub.
 
Menurut Dr. Ariani, peran orang tua sangat penting untuk memastikan agar perkembangan imunitas optimal. Sistem imun yang terjadi menjadi bekal tubuh anak untuk tumbuh dan berkembang.
 
“Penyebab anak rentan terkena gangguan penyakit infeksi seperti ISPA dan diare salah satunya karena sel-sel usus pada anak masih renggang, mengakibatkan apabila ada kuman atau alergen akan mudah masuk melalui sel-sel tersebut,” ujar dr. Ariani.
 
“Selain itu, mikrobioma pada saluran cerna tidak berkembang dengan baik. Bakteri pada mikrobioma memiliki peran terhadap imunitas, nutrisi, dan perlindungan terhadap bakteri patogen. Dalam tubuh manusia terdapat sekitar 10 – 100 triliun mikrobioma dengan jumlah paling banyak terdapat di usus,” ungkap Dr. Ariani.
 
Lebih lanjut mengenai mikrobioma, pada kesempatan yang sama, Head of Departement of Pediatrics Vrije Universiteit Brussel, Prof. Yvan Vandenplaas, MD, PhD memaparkan bahwa, mikrobioma gastrointestinal (keseimbangan mikrobioma di dalam usus) yang sehat berperan sangat penting untuk mengembangkan sistem imunitas anak sejak dini.
 
Mikrobioma merupakan seluruh ekosistem mikroba yang ada di dalam sebuah organ. Sementara mikrobiota usus, bakteri baik bifidobacteria, berperan penting untuk mendukung sistem imun dengan memproduksi antibodi, mengontrol peradangan, mengencangkan sambungan usus, dan mendorong toleransi terhadap makanan.
 
"Untuk itu, keseimbangan komposisi bakteri baik bifidobacteria harus dipelihara agar dapat terus memberikan manfaat dengan pemberian prebiotik,” saran Prof. Yvan.
 
Dalam peneliaitan yang dilakukannya, Prof. Yvan menemukan, nutrisi mengambil peran besar dalam menentukan keseimbangan mikrobioma yang ada di dalam usus. Lebih spesifik, probiotik yang merupakan karbohidrat atau serat yang tidak dapat dicerna dan difermentasikan oleh bakteri dalam usus sehingga mampu merangsang perkembangan bakteri baik bifidobacteria.
 
“Kombinasi prebiotik FOS dan GOS dengan rasio 1:9 dapat meningkatkan jumlah bifidobacteria, menstimulasi pertumbuhan spesies bifidobacteria dan lactobacillus tertentu, mengurangi bakteri patogen, dan membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan. FOS dan GOS juga mampu membantu mendukung daya tahan tubuh dan mengurangi risiko infeksi,” ujar Prof Yvan.
 
Prof Yvan menjelaskan bahwa pada GIANT study yang dilakukan pada 767 anak sehat berusia di atas 1 tahun di 5 negara yang mengonsumsi susu pertumbuhan dengan prebiotik lcFOS/scGOS dan n-3 LC PUFA ditambahkan ke dalam susu. Hasilnya adalah infeksi risiko yang lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsi susu sapi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(FIR)


social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif