"Dalam mitologi Bali, Barong adalah dewa semangat dan simbol kebaikan. Nasional kostum ini merupakan interpretasi dari kesenian tradisional Bali yang sangat terkenal," ujar Anin dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu 25 November malam.

(Kostum nasional Mythical Eyes on Barong)
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sang desainer, Dynand Fariz pun menjelaskan filosofi kostum yang dibuatnya. Menurutnya, meski dibuat dengan nuansa yang extravaganza, kostum tersebut tetap bercirikan kebudayaan Bali. Ada pesan yang ingin disampaikan dari mata Barong yang terdapat di kostum tersebut.
"Mata adalah jendela jiwa. Bisa digunakan baik atau buruk tergantung si pemilik mata itu. Mata juga bisa digunakan untuk melihat masa lalu dan juga masa depan. Semoga hal-hal baik di masa depan bisa dipetik berkat kemauan belajar dari kesalahan masa lalu," paparnya.

(kostum Mak Kow Tanding)
Selain itu, Anin juga akan membawa beberapa busana yang terbuat dari kain tradisional ke ajang Miss Universe 2015. Salah satunya, terbuat dari kain tapis asal Lampung yang disulap dalam wujud satu set blazer dan bawahan celana. Kostum ini diberi nama "Mak Kow Tanding" yang berarti tak terkalahkan.
Dengan memakai kostum ini, Anin diharapkan maju sebagai Putri yang memiliki kekuatan, kecerdasan, dan kecantikan tiada tanding.

(Gaun Shining Irian)
Selanjutnya, gadis yang masih berkuliah di Universitas Diponegoro, Semarang ini juga akan memakai gaun malam karya desainer lokal Anaz Khairunnas, yang bertema "Shining Irian". Busana ini terinspirasi dari kekayaan tanah Irian yang mengandung banyak emas dan logam.
Anindya Kusuma Putri direncanakan berada di Las Vegas selama 21 hari. Untuk itu, perempuan yang jago membetot bass ini telah mempersiapkan sedikitnya 25 kostum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(LOV)
