"Karena hilal sudah terlihat di Timur Tengah dan Amerika," kata seorang jemaah yang mengikuti salat Idulfitri, Cathidar Condro Cahyono, melansir Antara.
Dia mengungkap, ada ratusan orang yang mengikuti salat Idulfitri 1440 Hijiriah hari ini. Dia menambahkan, pelaksanaan salat Idulfitri berlangsung lancar meski cuaca mendung sejak pagi hari.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Khatib dalam khotbahnya mengangkat soal ketakawaan, masih banyak umat Islam yang tertindas di berbagai belahan dunia Islam seperti Gaza, Suriah, Palestina, Rohingya serta terkait masalah kepemimpinan dalam Islam serta bagaimana mewujudkan persatuan umat Islam se-dunia," bebernya.
Sementara itu, pemerintah melalui Kementerian Agama memutuskan Idulfitri 1440 Hijirah jatuh pada Rabu, 5 Juni 2019. Penetapan itu berdasarkan dua landasan.
"Pertama karena posisi hilal di bawah ufuk yaitu di posisi minus 1,26 menit sampai minus 0,5 menit," kata Lukman di sela Sidang Isbat Awal Syawal di Jakarta, Senin, 3 Juni 2019.
Kedua yaitu tidak ada satupun perukyat di 105 titik di seluruh Indonesia yang melihat hilal setelah matahari terbenam (bakda ghurub). Sidang isbat diikuti tokoh agama, pimpinan ormas Islam, pimpinan pesantren, ahli falak atau astronomi, tim falakiyah, dubes dan kepala perwakilan negara-negara sahabat, legislator dan unsur terkait lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (LDS)