Berita tentang informasi Ramadan 2024 terkini dan terlengkap

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (tengah). Antara Foto/Widodo
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin (tengah). Antara Foto/Widodo

Alasan Pemerintah Menggelar Sidang Isbat 1 Syawal Secara Tertutup

Arga sumantri • 04 Juli 2016 20:47
medcom.id, Jakarta: Pemerintah selesai menggelar sidang Isbat guna menentukan penetapan 1 Syawal 1437 Hijriyah. Hasilnya, pemerintah memutuskan 1 Syawal atau Hari Raya Idul Fitri jatuh pada Rabu 6 Juli 2016.
 
Seperti penetapan 1 Ramadan lalu, gelaran sidang isbat kembali berlangsung tertutup. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin punya alasan kenapa sidang isbat berlangsung tertutup.
 
"Agar sidang isbat fokus bisa betul-betul tidak dicampuri atau dikontaminasi isu lainnya," kata Lukman di Kantor Kementerian Agama, Jalan M. H. Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (4/7/2016).

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Menurut Lukman, jika sidang isbat terbuka, dia khawatir akan membuka celah masuknya hal-hal yang tidak relevan dengan sidang isbat. Lewat berbagai pertimbangan serta persetujuan seluruh peserta isbat, kata dia, maka pemerintah memutuskan sidang isbat tertutup.
 
"Banyak isu yang boleh jadi tidak ada relevansinya dengan sidang isbat. Karena, itu dilihat semua warga bangsa. Agar betul lebih fokus. Maka sidang tertutup lebih maslahat dan mengurangi mudharatnya," tambah Lukman.
 
Lewat sidang isbat, pemerintah menetapkan Lebaran jatuh pada Rabu 6 Juli 2016. Hasil sidang isbat juga memutuskan tak ada perbedaan waktu dalam merayakan 1 Syawal tahun ini.
 
Keputusan itu diambil setelah mendengar paparan dari petugas pemantau hilal di 90 titik di seluruh wilayah Indonesia dalam sidang isbat. Lukman menyampaikan, berdasarkan paparan tim hisab dan rukyat Kementerian Agama dari planetarium Jakarta bahwa hilal pada 29 Ramadan atau 4 Juli di bawah ufuk berkisar minus 2 derajat 45 menit dan minus 0 derajat 49 menit.
 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(AZF)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif