Penyebab cat mengelupas dan cara mengatasinya. Foto: Freepik
Penyebab cat mengelupas dan cara mengatasinya. Foto: Freepik

7 Penyebab Cat Tembok Rumah Mengelupas dan Cara Mengatasinya

Rizkie Fauzian • 15 November 2024 18:54
Jakarta: Salah satu bagian terpenting dalam sebuah rumah adalah dinding. Dinding rumah yang bersih dan rapi tentunya akan membuat penghuninya betah berlama-lama di rumah.

Namun, terkadang ada beberapa masalah yang bisa terjadi pada dinding rumah, salah satunya adalah cat yang mengelupas.
 
Cat yang mengelupas tentu dapat mengganggu estetika rumah dan membuat penghuninya tidak nyaman. Ada beberapa penyebab cat dinding mengelupas yang dikutip Real Simple.

Penyebab cat mengelupas

7 Penyebab Cat Tembok Rumah Mengelupas dan Cara Mengatasinya
Penyebab cat mengelupas. Foto: Freepik

1. Penggunaan selotip pelukis yang tidak tepat

Kebanyakan orang mengira selotip pelukis semuanya sama saja, padahal kenyataannya salah. Mengetahui merek, tingkat daya rekat, dan waktu pelepasan yang tepat memengaruhi kualitas dan hasil pengecatan. 
 
Pakar Mary Kate Hearns mengatakan salah satu alasan cat baru terkelupas karena melepas selotip pelukis setelah cat mengering. Penting untuk memilih tingkat daya rekat selotip yang tepat untuk permukaan dan mengatur waktu pelepasan dengan sempurna. 
 
Baca juga: Cara Mengecat Dinding yang Lembab

Hearns mengatakan untuk menggunakan selotip pelukis dengan daya rekat sedang pada permukaan, seperti dinding yang dicat, papan pinggir, lis, kaca, tepi karpet, hingga logam. Selotip pelukis dengan daya rekat rendah bekerja lebih baik pada fasad yang baru dicat hingga wallpaper.

Lepaskan selotip secara perlahan pada sudut 45 derajat. Jika mendengar suara robekan, kamu harus bergerak cepat. Kemudian, jika cat telah mengering, gores selotip dengan silet sebelum melepasnya secara perlahan pada sudut tertentu. Hal ini akan merusak ikatan antara cat dan selotip.

2. Lembap

Rembesan air, kebocoran, dan kelembapan tinggi dapat menyebabkan cat terkelupas. Bila air meresap ke dalam dinding, daya rekat antara cat dan permukaan dinding dapat melemah.
 
Untuk mengatasi masalah kelembapan ini, kamu harus menghentikan masalah air di sumbernya. Hentikan kebocoran atau infiltrasi air. Kemudian, gunakan dehumidifier untuk memastikan semua air di material dinding benar-benar kering sebelum mengecat ulang. 
 
Selalu gunakan cat antilembap di tempat yang memiliki kelembapan tinggi, seperti kamar mandi. Cat dengan lapisan satin atau semi-kilap memiliki lapisan luar yang lebih kaku sehingga kelembapan sulit menembusnya.

3. Persiapan permukaan cat yang tidak tepat

Debu atau residu minyak menyebabkan pengaplikasian cat akan menyebabkan gelembung dan pengelupasan. Kamu perlu menyiapkan permukaan yang ingin dicat dengan benar. 
 
Gunakan spons atau kain basah untuk mengelap dinding dan menghilangkan kotoran yang masih menempel di permukaan.
 
Baca juga: Stop! Jangan Cat Ulang Dinding Berjamur

Kemudian, gunakan sabun untuk menghilangkan minyak atau lemak. Biarkan area tersebut benar-benar kering sebelum menambahkan cat dasar atau lapisan pertama. 
 
Jika dinding sudah mengelupas atau berlubang karena pemasangan seni dinding sebelumnya, kamu perlu kikis cat yang mengelupas dan ampelas sedikit untuk membuat dasar yang rata sebelum mengaplikasikan cat dasar agar daya rekat optimal.

4. Cat berkualitas rendah atau salah untuk permukaannya

Cat berkualitas rendah sering kali lebih encer, memerlukan lebih banyak lapisan cat, hingga tidak melekat dengan baik pada permukaan. Masa pemakaiannya lebih pendek dan cenderung lebih cepat mengelupas dari yang diharapkan. 
 
Selain itu, permukaan yang berbeda memerlukan jenis cat yang berbeda. Misalnya, permukaan kayu mengandung minyak alami sehingga coba gunakan cat akrilik atau lateks untuk mencegah cat mengelupas. 
 
Gunakan cat berkualitas tinggi yang direkomendasikan untuk jenis permukaan tertentu. Misalnya, cat dalam ruangan tidak boleh digunakan di luar ruangan. Selain itu, riset dan baca ulasan pelanggan sebelum memilih cat. Jika ragu, kamu dapat mencari bantuan profesional untuk menemukan kombinasi yang tepat.

5. Waktu pengeringan tidak memadai

Kamu perlu menunggu setidaknya 24 jam sebelum menambahkan lapisan cat di atas cat dasar. Selalu berikan waktu pengeringan yang tepat untuk proyek pengecatan. Waktu pengecatan akan bergantung pada jenis cat dan ventilasi di ruangan.

Cara mengatasi cat yang mengelupas

7 Penyebab Cat Tembok Rumah Mengelupas dan Cara Mengatasinya
Cara mengatasi  cat mengelupas. Foto: Freepik
 
Setelah mengetahui penyebab cat mengelupas, kamu bisa menggunakan langkah memperbaikinya dengan memulai dari awal. Bersihkan cat yang mengelupas menggunakan sikat kawat, pengikis cat, atau amplas. 
 
Kemudian, berikan tekanan ringan untuk menghindari kerusakan pada permukaan. Perbaiki lubang atau retakan menggunakan pisau dempul dan bahan penambal yang sesuai. Amplas area tersebut agar permukaan rata.
 
Setelah semua dempul kering, bersihkan permukaan menggunakan spons basah untuk membersihkan kotoran. Kamu dapat menggunakan kain mikrofiber bersih untuk menghilangkan debu atau serat. Biarkan permukaan mengering setidaknya selama 24 jam sebelum mengaplikasikan lapisan cat baru. 
 
Cat lapisan pertama secara merata dengan menggunakan kuas atau rol yang tepat. Setelah itu, tunggu waktu yang diminta pada label cat sebelum mengaplikasikan lapisan selanjutnya. (Theresia Vania Somawidjaja)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan