Namun, penggunaan insektisida bisa berbahaya karena kandungan bahan kimia di dalamnya bisa membuat risiko bagi kesehatan. Belum lagi jika Anda memiliki anak kecil di rumah.
Berikut ini, cara membasmi serangga dengan bahan-bahan alami yang bisa Anda temukan di rumah, termasuk bau yang dibenci serangga.
Bau yang tidak disukai serangga
Cara lain untuk ampuh mengusir serangga adalah dengan bau yang menyengat. Beberapa serangga, seperti nyamuk, kecoa, bahkan tikus tidak menyukai bau yang tajam. Di bawah ini ada beberapa tanaman atau bumbu yang memiliki bau menyengat.Memiliki aroma dan warna yang cantik, ternyata tanaman lavender tidak disukai oleh sebagian serangga dan hewan pengerat seperti tikus.
Baca juga: Cara Mengusir Semut dan Mencegahnya Masuk Rumah |
Sebagian besar serangga membenci bau bawang putih. Bawang putih paling efektif mengusir hama dan juga tikus karena baunya yang menyengat.
Selain itu, serangga juga tidak menyukai aroma kopi dan kulit jeruk. Untuk menggunakan keduanya, Anda hanya perlu menyimpan kopi atau kulit jeruk di sekitar pintu masuk dan titik akses masuk rumah.
Cara usir serangga di rumah
Jika Anda sering menemukan banyaknya serangga yang bersarang atau berkeliaran di dalam rumah, ada beberapa cara membasmi serangga yang bisa Anda lakukan. Di bawah ini ada cara mengusir serangga, dikutip dari Alodokter.1. Jangan lupa membersihkan rumah
Membersihkan rumah setiap hari dapat mencegah datangnya serangga. Anda dapat melakukannya dengan cara menyapu, mengepel, dan membersihkan celah-celah, termasuk bagian bawah perabotan dan furnitur.Hal ini penting dilakukan untuk membersihkan sisa makanan yang terjatuh dan bisa mengundang datangnya berbagai serangga, seperti semut dan kecoa.
Selain itu, Anda juga perlu rutin mengganti seprai dan membersihkan kasur menggunakan vacuum cleaner untuk membasmi kutu kasur. Sesekali, jemurlah kasur di luar rumah ketika matahari sedang terik guna membasmi serangga yang berdiam di tempat tidur.
2. Mengatur kelembapan udara
Berbagai jenis serangga, termasuk nyamuk dan kecoa, lebih senang tinggal di tempat yang lembap. Oleh karena itu, untuk mengusir nyamuk dan kecoa serta mencegahnya bersarang di rumah, Anda perlu menjaga sirkulasi udara dengan baik.Usahakan untuk menjaga udara di dalam rumah selalu bersih dan kering agar serangga tersebut tidak betah berlama-lama di dalam rumah.
3. Hindari menumpuk sampah
Sampah rumah tangga yang menumpuk bisa mengundang datangnya serangga, seperti lalat, kecoa, dan semut. Selain itu, serangga seperti rayap juga senang berdiam di rumah ketika terdapat tumpukan barang-barang yang terbuat dari kayu dan kertas.Saat datang musim penghujan, sampah yang menumpuk dan bisa menampung air juga kerap menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk, khususnya nyamuk Aedes aegypti yang dapat menyebabkan penyakit demam berdarah.
Jadi, Anda perlu rutin melakukan langkah pencegahan demam berdarah dengan melakukan 3M, yaitu menguras, menutup, dan mengubur, agar nyamuk atau serangga lain tidak bersarang di rumah.
4. Menggunakan minyak aromaterapi
Aromaterapi umumnya menggunakan berbagai minyak esensial dengan aroma yang menyegarkan. Minyak ini juga bisa dimanfaatkan untuk mengusir serangga, seperti nyamuk dan lalat, dari dalam rumah.Jika memiliki diffuser, Anda bisa menambahkan minyak aromaterapi beraroma menyegarkan, seperti lavender, mint, dan eukaliptus, untuk mengusir serangga di rumah.
5. Menggunakan insektisida
Sebagian jenis serangga, seperti rayap dan kecoa, bisa sulit dibasmi apabila sudah bersarang di dalam rumah. Sarang serangga tersebut bisa sulit dijangkau, sehingga akan kembali muncul setelah Anda basmi.Untuk mematikan serangga yang membandel tersebut, Anda bisa menggunakan racun serangga atau insektisida. Terkadang, insektisida juga digunakan sebagai campuran larutan untuk fogging.
Jika menyimpan racun insektisida di dalam rumah, ingatlah untuk menaruhnya di tempat yang aman dan sulit dijangkau oleh anak-anak. Apabila serangga di rumah masih tetap sulit dibasmi, Anda bisa menghubungi penyedia jasa pembasmi serangga profesional (pest control).
Bahan alami yang bisa usir serangga di rumah
1. Lalat
Lalat merupakan jenis serangga yang menjijikkan karena biasanya hinggap di tempat-tempat kotor. Maka tak heran jika lalat menjadi sumber penyakit, terutama jika menempel pada makanan.Lalat membawa jenis kuman dan bakteri seperti salmonella, e-coli dan bakteri yang dapat menyebabkan berbagai macam penyakit. Bahkan lalat bisa memindahkan bakteri dengan cepat dengan cara menghinggapi makanan.
Untuk mengusir lalat, Anda bisa menggunakan kantong plastik yang diisi dengan air dan kemudian gantung di tempat yang sering dihinggapi lalat.
Anda juga bisa menggunakan cahaya lilin karena lalat tidak menyukai asap. Cara lain bisa menggunakan perangkap lalat.
2. Ngengat
Meski ngengat tidak berbahaya, namun bisa menggerogoti perabotan rumah secara perlahan. Sehingga Anda sebaiknya segera membasminya.Ada beberapa cara mengusir ngengat dari rumah. Seperti jenis serangga lain yanag tidak menyukai wangi menyengat, ngengat juga menghindarinya.
Anda bisa menggunakan jeruk nipis, lavender, hingga batu barus atau kamper. Caranya simpan atau sebarkan bahan-bahan tersebut di tempat yang rentan dihinggapi ngengat.
3. Lalat buah
Serangga berukuran kecil ini memang tak mengganggu, mereka biasanya hinggap pada buah atau sayuran yang telah matang atau busuk. Basmi lalat buah dengan cuka, garam, merica, dan anggur.4. Nyamuk
Nyamuk tak hanya mengganggu kenyamanan, tetapi juga membawa penyakit berbahaya bagi penghuni rumah. Tanaman bisa dijadikan sebagai pengusir nyamuk seperti serai, lavender, dan rosemary.5. Semut
Untuk menghilangkan semut, pastikan bahwa rumah Anda bersih dari sampah-sampah yang disukai semut. Anda bisa menggunakan bahan-bahan alami untuk mengusir semut.Cobalah minyak esensial. Semut membenci aroma tertentu, terutama yang kuat seperti peppermint dan kayu manis.
Cuka diketahui merupakan pembersih yang murah dan efektif, dan dibenci semut. Bedak tidak hanya membunuh semut, tetapi juga kutu dan kecoak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News