Misalnya, Anda bisa mendapatkan keuntungan dengan menjual rumah. Harga rumah dipastikan naik setiap tahun, meskipun di masa pandemi seperti ini.
Jika tak ingin menjual, Anda juga bisa menyewakan rumah setiap tahun. Keduanya memiliki keuntungan, tetapi ada beberapa pertimbangan yang perlu Anda pikirkan.
Keuntungan menjual rumah
.jpg)
Jual atau sewakan rumah. Foto: Shutterstock
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Anda bisa mendapatkan keuntungan yang menggiurkan dari bisnis jual rumah. Setiap tahunnya harga pasaran rumah selalu naik, apalagi kalau lokasi rumah berada di kawasan yang strategis, misalnya dekat dengan pintu tol.
Media untuk menjualnya bisa lewat media sosial, atau melalui broker properti. Kalau lewat media sosial, tinggal upload foto setiap sudut rumah, lalu menunggu pembeli menghubungimu.
Sementara lewat broker properti, semuanya bakal diurus oleh broker, termasuk pemasarannya. Jadi kamu tinggal duduk manis, biar mereka yang bekerja.
1. Dapat uang dalam jumlah besar
Ketika Anda memutuskan untuk langsung menjual rumah ketimbang mengontrakkannya dahulu, artinya Anda berpotensi untuk mendapatkan uang segar dalam jumlah besar.2. Tak repot mengurus rumah
Memiliki rumah memang ribet, meski tak ditempati Anda tetap harus membayar listrik, membersihkannya dari debu dan tentunya memakan banyak waktu.3. Uangnya bisa digunakan untuk berinvestasi lagi
Uang besar yang dihasilkan dari rumah itu bisa digunakan untuk modal berinvestasi lagi, misalnya untuk modal membuka usaha, atau membeli rumah lain lagi untuk dijual kembali.Keuntungan mengontrakan rumah
Mengontrakan rumah adalah hal yang biasa di Indonesia. Hal ini bisa jadi sangat menguntungkan, apalagi kalau punya banyak kontrakan.Mengontrakan rumah bisa menjadi bentuk diversifikasi pendapatan. Kemudian bisa dijadikan untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari dan membayar segala pengeluaran wajib.
Jadi dengan uang kontrakan, Anda gak perlu lagi deh ngutak-ngatik tabungan atau penghasilan bulanan. Tujuan utama mengontrakan rumah itu tentu saja untuk mendapatkan pendapatan tambahan.
1. Harga sewa rumah bisa naik
Tak hanya harga rumahnya saja yang meningkat, tarif sewa kontrakan di pasaran juga biasanya meningkat setiap tahunnya. Kenaikan ini tapi bergantung pada perkembangan daerah sekitar kontrakan, inflasi, dan kondisi rumah itu sendiri.2. Rumah sewa banyak dicari
Harga rumah yang terus meningkat setiap tahunnya, membuat sebagian orang juga semakin sulit untuk mendapatkannya. Alhasil sebagai alternatif atas pemenuhan akan kebutuhan tempat tinggal, mereka lebih memilih untuk mengontrak.Orang dengan kondisi seperti itu tak sedikit, jadi jangan khawatir untuk kehilangan peminat, apalagi kalau lokasi rumah kontrakan itu strategis.