Kesalahan desain kamar mandi. Foto: Freepik
Kesalahan desain kamar mandi. Foto: Freepik

Stop! Kesalahan Desain Kamar Mandi Ini Perlu Kamu Hindari

Rizkie Fauzian • 09 Februari 2025 10:16

Jakarta: Kamar mandi adalah ruang penting sebagai tempat kita membersihkan diri dan bersantai. Jika dirancang dengan cermat, kamar mandi dapat berubah menjadi tempat perlindungan yang tenteram. 

Namun, jika tidak diatur dengan baik, suasana seluruh rumah dapat langsung luntur. Bahkan kesalahan desain terkecil, seperti perlengkapan kamar mandi yang berkarat atau tumpukan handuk yang tidak serasi.

Tidak hanya dapat mengurangi estetika ruangan, tetapi juga menghambat fungsinya. Berikut ini tujuh kesalahan desain kamar mandi dikutip The Spruce.

Desain kamar mandi yang harus dihindari

Stop! Kesalahan Desain Kamar Mandi Ini Perlu Kamu Hindari
Kesalahan desain kamar mandi. Foto: Freepik

1. Lampu meja rias jadul

Lampu meja rias sering kali diabaikan karena tidak selalu sejajar dengan mata. Jika lampu penuh debu, cahayanya juga akan memantul di cermin meja rias.

Jika lampu rias sudah usang, ganti dengan lampu yang lebih baru. Perlu diingat bahwa bohlam yang lebih dingin paling cocok untuk kegiatan yang mengutamakan riasan, seperti penggunaan tata rias.

2. Karpet yang rawan jamur

Kamar mandi secara alami merupakan lingkungan yang lembap. Doris Roberts menjelaskan bahwa kelembapan secara berlebihan dapat merusak karpet yang menyerapnya seperti spons. 

Jika karpet tidak kering sepenuhnya, karpet akan menjadi tempat berkembang biak yang sempurna bagi jamur dan lumut. Sebaiknya jika memerlukan karpet setelah keluar dari bathtub atau pancuran, cobalah keset kamar mandi berukuran besar yang dapat dicuci.

3. Wastafel mangkuk

Wastafel mangkuk yang diletakkan di atas meja dapur, rentan terhadap penumpukan kotoran, noda air, dan sabun di sekitar tepi. Desain wastafel yang tinggi dapat menyebabkan lebih banyak cipratan sehingga meja di sekitarnya rentan terhadap kerusakan air yang lebih parah.

4. Pintu gudang yang kurang privasi

Sebagian besar desainer menyebutkan kekhawatiran tentang privasi, kelembaban, dan suara. Meskipun memiliki tantangan yang sama, Roberts mengatakan pintu saku cenderung lebih efektif.

Baca juga: Gak Perlu Panggil Tukang, Begini Cara Ganti Kloset Baru

5. Tempat mandi berkarat

Masalah kerusakan dan rentan berkaratnya rak pancuran terkadang merupakan hal yang perlu dilakukan. Jika renovasi, kamu harus benar-benar memikirkan cara tambahan untuk menambah penyimpanan melalui ceruk pancuran.

Jika belum siap untuk membongkar bak mandi atau sekeliling pancuran, carilah rak yang ramping tanpa kawat dengan lapisan antikarat. Gantilah wadah asli produk pancuran dengan botol kaca yang seragam juga dapat membantu.

6. Perlengkapan mandi yang berantakan

Tidak hanya botol sampo dan sabun mandi yang tidak tertata rapi, tetapi juga produk rambut dan barang-barang dari lemari yang tertinggal di atas meja rias juga sangat mengganggu pemandangan.

Untuk mengatasinya, Tennille Wood dari Beautiful Habitat merekomendasikan wadah kaca untuk keperluan penyimpanan. Botol yang seragam tidak hanya akan menciptakan tampilan yang lebih bersih dan serasi, tetapi menghemat tempat di meja atau di dalam lemari.

7. Toilet panggung tengah

Bagi banyak desainer, melihat toilet melalui pintu kamar mandi yang terbuka adalah hal yang sangat tidak menarik. Toilet yang terlihat dapat membuat kamar mandi terasa kurang menarik.

Lindungi toilet dari pandangan lorong atau ruangan di sebelahnya dengan menempatkan meja rias di antaranya. Kemewahan meja rias ramping dilengkapi cermin dapat memantulkan cahaya kembali ke ruang utama.

8. Handuk

Saat mendekorasi kamar mandi, sebaiknya handuk dibuat seragam secara warna ataupun motif. Roberts mengatakan handuk yang serasi menciptakan tampilan yang jauh lebih menarik dan kohesif. (Theresia Vania Somawidjaja)


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan