Tips belanja furnitur bekas. Foto: Freepik
Tips belanja furnitur bekas. Foto: Freepik

5 Tips Belanja Furnitur Bekas agar Tak Salah Pilih

Rizkie Fauzian • 16 November 2024 16:32

Jakarta: Membeli furnitur bekas menjadi pilihan yang semakin populer karena harga furnitur baru yang terus meningkat. Furnitur bekas tidak hanya lebih terjangkau, tetapi juga ramah lingkungan. Namun, membeli furnitur bekas juga memiliki tantangan tersendiri.

Berikut ini tips dari para ahli yang bisa kamu gunakan sebagai panduan saat menjelajahi penjualan barang bekas. Di bawah ini akan dijelaskan barang bekas apa yang bisa kamu beli dikutip dari laman Real Simple.

Aturan yang harus diterapkan saat belanja furnitur bekas

5 Tips Belanja Furnitur Bekas agar Tak Salah Pilih
Tips belanja furnitur bekas. Foto: Freepik

1. Kenali merek dan konstruksi berkualitas

Sebelum membeli furnitur, kamu perlu melihat merek furnitur antik berkualitas terlebih dahulu sehingga lebih tahu barang yang sebaiknya dibeli dan apa yang sebaiknya ditinggalkan.

Seorang penjual barang antik dan kreator konten, Paige Kontrafouris mengatakan semakin kamu dapat melatih mata untuk memperhatikan merek kelas atas, semakin banyak permata yang akan ditemukan. Selain mengutamakan merek berkualitas, Blogger Sarah Gibson mengatakan kamu juga perlu memperhatikan cara pembuatan suatu perabot.

2. Terima barang bekas tetapi periksa kerusakannya

Kebanyakan barang antik sudah berumur panjang dan mampu bertahan lama di masa mendatang. Namun, barang-barang tersebut biasanya tidak dalam kondisi sempurna saat menemukannya. Saat membeli furnitur bekas, pastikan kamu memeriksa semua sisi dan sudut perabotan.

Pendiri The Collective, Sarah Hargrave mengatakan penting untuk menyadari bahwa barang-barang antik sering kali memiliki sedikit ketidaksempurnaan sehingga menambah karakter dan pesona. Namun, kamu dapat mempertimbangkan furnitur tersebut diperbaiki kembali untuk menciptakan tampilan lebih bagus.

Baca juga: 7 Tips Hilangkan Bau Cat yang Menyengat pada Lemari Baru

3. Teliti memilih barang berlapis kain

Sebaiknya, pembelian furnitur berlapis kain bekas diserahkan kepada mereka yang berencana untuk melakukan perbaikan. Misalnya, sofa atau kursi berlapis kain telah digunakan selama puluhan tahun harus diganti karena berpotensi alergen.

Desain interior Kate Pearce mengatakan pastikan perabot berlapis kain yang dibelinya berasal dari rumah bebas asap rokok. Sebab asap rokok sangat sulit dihilangkan dari perabot berlapis kain.

Tentunya, kamu dapat melapisi ulang kursi atau sofa. Namun, melapisinya mengeluarkan biaya tambahan. Pearce menyarankan untuk mempertimbangkan anggaran dan ekspektasi waktu saat melapisi ulang barang ini.

4. Pertimbangkan fleksibilitas

Saat berbelanja barang bekas, pertimbangkan berbagai cara dalam menggunakannya di rumah. Misalnya, pakar Barfield menyukai perabot antik yang multifungsi untuk berbagi tempat.

Contohnya adalah lemari berlaci atau kabinet mungkin cocok untuk pintu masuk, tetapi bisa juga cocok untuk ruang makan atau ruang tamu.

5. Gunakan insting

Tidak masalah apabila mengikuti kata hati dalam membeli barang bekas. Barfield mengatakan belilah barang yang disukai dan percaya pada diri sendiri. (Theresia Vania Somawidjaja)


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan