Sebelum merenovasi dapur, sebaiknya Anda membuat perencanaan matang. Tentukan konsep yang Anda inginkan, tapi jangan lupa untuk menyesuaikan dengan bujet.
Berikut ini, lima hal yang harus Anda perhatikan saat merenovasi dapur agar prosesnya efisien dengan hasil memuaskan, seperti dikutip Houzz.
1. Sesuaikan dengan kebutuhan
.jpg)
Tips renovasi dapur yang nyaman. Foto: Shutterstock
Cari tahu kebutuhan renovasi dapur Anda. Misal, gaya dapur yang diinginkan, luas dapur, atau perlukah penambahan peralatan dapur.
Untuk memudahkan mulailah mengumpulkan referensi foto dapur dengan fitur yang sesuai gaya keinginan Anda. Kemudian, Anda bisa mengaplikasikannya di dapur, tentu saja sesuai dengan kebutuhan.
2. Siapkan dana
Hal utama dalam perencanaan adalah anggaran. Anda harus memperhatikan berapa anggaran yang dibutuhkan untuk membuat dapur impian.3. Pakai tenaga profesional
.jpg)
Tips renovasi dapur yang nyaman. Foto: Shutterstock
Jika Anda anggaran dana renovasi dapur Anda lebih dari cukup, pertimbangkan untuk menyewa tenaga profesional seperti desainer, arsitektur, atau kontraktor.
Tenaga profesional akan membantu Anda menyelesaikan segala sesuatu mulai dari perencanaan ruang, anggaran, memilih barang dan perlengkapan, belanja, memesan produk, hingga renovasi selesai.
4. Cari desain
Sebelum Anda merenovasi dapur, tentukan dahulu desain atau interior yang Anda inginkan. Bila menyewa tenaga profesional, utaran desain dapur impian Anda.Jika merenovasi sendiri, Anda bisa mencari ide dari majalah dekorasi. Anda bisa memilih sendiri material, kabinet hingga interior lainnya.
Setelah proses renovasi rampung, perhatikan kembali perlengkapan atau perabot dapur yang Anda gunakan. Apakah setelah renovasi selesai ada perabot lain yang dibutuhkan, atau justru setelah renovasi beberapa perabot lama tampak tak cocok dengan desain dapur.
5. Periksa kembali
.jpg)
Tips renovasi dapur yang nyaman. Foto: Shutterstock
Setelah konstruksi selesai, periksa ulang apakah ada bagian yang kurang rapi, atau yang tidak sesuai dengan keinginan Anda.
Beritahukan kekurangan tersebut kepada kontraktor atau tukang bangunan untuk diperbaiki. Tak dapat dihindari bahwa kontraktor mungkin harus melakukan beberapa kunjungan kembali ke rumah untuk menyelesaikan perbaikan setelah renovasi usai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News