Perbedaan Tukang Harian vs Borongan

Jakarta: Saat membangun rumah, hal penting yang perlu dipikirkan secara matang adalah memilih tukang. Ada beberapa tipe tukang yang biasanya digunakan, yakni harian atau  borongan.
 
Memilih tukang harian atau tukang borongan butuh pertimbangan dan perhitungan yang matang. Di bawah ini akan dibahas tentang perbedaan mendasar antara tukang harian dan tukang borongan.

Perbedaan tukang harian dan borongan

Tukang harian vs borongan. Foto: Kementerian PUPR
 
Tukang harian adalah pekerja konstruksi yang dibayar berdasarkan jumlah jam kerja yang dihabiskan, sedangkan tukang borongan dibayar berdasarkan proyek yang diselesaikan dalam jangka waktu tertentu dengan biaya tetap yang disepakati di awal. 
 
Dari segi tanggung jawab pekerjaan, tukang borongan cenderung memiliki tanggung jawab yang lebih besar karena berkaitan dengan pengelolaan proyek secara keseluruhan, mulai dari membentuk tim kerja yang terdiri dari beberapa tukang, membeli material, mengatur waktu agar sesuai target, dan mengelola anggaran.
 

Baca juga: Tukang Harian vs Borongan, Mana yang Terbaik?

Sementara itu, tukang harian memiliki tanggung jawabnya lebih fokus dan spesifik, biasanya dipekerjakan untuk tugas-tugas yang sesuai dengan keahliannya, misalnya tukang atap khusus mengerjakan pemasangan atau perbaikan atap bangunan.

Kelebihan dan kekurangan tukang borongan dan harian

Tukang harian vs borongan. Foto: MI
 
Sebelum memutuskan untuk menggunakan tukang harian atau borongan, Anda sebaiknya mengetahui kelebihan dan kekurangannya. Dikutip dari laman Sejasa, berikut ini penjelasannya.

Kelebihan jasa tukang borongan

1. Lebih praktis, karena semuanya dibantu oleh jasa pemborong.
2. Tidak perlu mengeluarkan tenaga lagi.
3. Pekerjaan lebih cepat rampung, sesuai waktu yang ditentukan.
4. Biaya relatif lebih murah.

Kekurangan jasa tukang borongan

1. Beberapa pekerja dengan sistem borongan cenderung mengabaikan kualitas. Ini disebabkan oleh kepentingan untuk mengerjakan proyek lebih cepat sesuai tenggat waktu.
2. Bila dirasa butuh tambahan pekerjaan lain, maka akan ada tambahan biaya juga untuk tukang.

Apabila Anda memilih jasa tukang borongan, pastikan untuk rutin melakukan kunjungan pada proyek rumah. Simak dan cek secara rinci progres pembangunannya agar kuantitas dan kualitasnya terpenuhi sesuai keinginan Anda. Penting pula untuk menjalin komunikasi yang baik dengan pihak pemborong, agar semuanya lebih terkontrol dan berjalan dengan baik.

Kelebihan jasa tukang harian

1. Hasil pekerjaannya lebih rapi, karena dikerjakan detail.
2. Tukang memiliki keahlian khusus.

Kekurangan jasa tukang harian

1. Mungkin akan ada kasus tukang yang memperlambat pekerjaannya, sehingga pembangunan berjalan lambat dan menambah biaya.

Apabila Anda membutuhkan jasa tukang harian, maka pastikan untuk membuat kontrak dan perjanjian kerja yang jelas. Terutama perihal tenggat waktu penyelesaian kerja. Selain itu, pastikan juga memilih jasa tukang harian yang komunikatif dan profesional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id