Penyebab bau apek yang tersembunyi di rumah. Foto: Freepik
Penyebab bau apek yang tersembunyi di rumah. Foto: Freepik

Rumah Tiba-Tiba Bau Apek? Coba Cek 10 Area Ini!

Rizkie Fauzian • 25 Mei 2025 18:15

Jakarta: Sebagai tempat berlindung, rumah dirancang khusus untuk memenuhi preferensi warna ruangan hingga kelembapan yang disesuaikan. Ketika rumah tiba-tiba berbau apek, hal ini bisa memengaruhi kenyamanan dan relaksasi secara drastis. 

Jika bau apek muncul secara tiba-tiba, berarti ada yang salah di rumahmu. Mengabaikan bau apek tidak akan membantu menghilangkan masalah, bahkan bisa menyebabkan penyebaran bau ke seluruh rumah. 

Meskipun beberapa sumber bau apek mudah diperbaiki, sumber bau lainnya bisa menyebabkan kerusakan. Berikut ini ada 10 area yang menyebabkan bau apek rumah, dikutip The Spruce.

Penyebab bau apek yang tersembunyi di rumah

Rumah Tiba-Tiba Bau Apek? Coba Cek 10 Area Ini!
Penyebab bau apek yang tersembunyi di rumah. Foto: Freepik

1. Kelembaban tinggi

Umumnya, rumah harus menjaga tingkat kelembapannya antara 30 persen–50 persen. Jika tingkat kelembapan naik hingga lebih dari 50 persen, rumah akan muncul jamur dan lumut. 

Saat kelembapan udara tinggi, lebih baik buka pintu dan jendela agar siklus aliran udara yang lebih baik. Jika masalah ini terus berlanjut, pertimbangkan untuk membeli dehumidifier untuk menyerap kelembapan berlebihan.

2. Pengembunan

Masalah ini terjadi ketika uap air di udara bersentuhan dengan permukaan yang dingin, seperti jendela, pipa air, perlengkapan pipa, atau dinding. Masalah kondensasi yang parah menyebabkan air menetes dari pipa hingga seperti saluran air bocor. 

Untuk mengatasinya, inverstasi dehumidifier dan pertimbangkan untuk memperbaiki isolasi untuk permukaan dingin di seluruh rumah. Selain itu, bersihkan area yang ditumbuhi jamur atau lumut dengan larutan pemutih dan air.

3. Kebocoran dan banjir

Kebocoran sering ditemukan pada sistem perpipaan rumah, tetapi juga ditemukan di atap, dinding, dan pondasi tempat air masuk dari luar rumah. Banjir juga memungkinkan disebabkan oleh pipa yang pecah.

Memasang dehumidifier dan menggunakan larutan pemutih dan air dapat menghilangkan sebagian besar jamur dan lumut yang tumbuh di lingkungan basah. Lebih baik, tambal juga pipa atau struktur rumah untuk menghentikan kebocoran aktif dan membuat pondasi kedap air, serta meratakan halaman untuk mencegah banjir kecil.

4. Aliran udara buruk

Untuk memperbaikinya, angin-anginkan rumah setiap hari dengan membuka semua pintu dan jendela selama 15 hingga 20 menit. Kamu juga bisa menyalakan kipas langit-langit atau berinvestasi pada penukar udara yang akan mengeluarkan udara dalam ruangan yang pengap dan mendatangkan udara segar dari luar.

5. Sistem HVAC kotor atau tersumbat

Jika sistem HVAC diabaikan, jamur dan lumut mulai tumbuh di dalam lingkungan yang lembap sehingga bau apek jamur mudah menyebar. Sebaiknya, ganti filter udara pada sistem HVAC secara teratur dapat mengurangi risiko pertumbuhan jamur dengan cepat. Jangan lupa untuk membersihkan area yang ditumbuhi jamur atau lumut dengan campuran pemutih dan air.

Baca juga: Mau Nilai Jual Rumah Tinggi? Pakai Trik Ini
 

6. Karpet kotor

Karpet harus dibersihkan secara teratur, terutama berlaku jika terkena tumpahan cairan yang cepat terserap ke dalam alas karpet. Untuk noda membandel dengan bau yang tak kunjung hilang, pertimbangkan untuk membersihkan karpet dengan cairan pembersih atau menyewa jasa profesional. Jika bau apek tidak bisa hilang, ganti dengan karpet baru.

7. Kain basah

Semua barang berbahan kain menjadi tempat yang cocok untuk pertumbuhan jamur dan lumut. Jika kain basah, segera jemur hingga benar-benar kering.

8. Genangan air

Buang genangan air dan membersihkan area tersebut dengan campuran pemutih dan air untuk menghilangkan jamur dan lumut. Dalam kasus lain, kurangi penyiraman tanaman dalam ruangan dan pasang drainase yang tepat di area rawan lembap.

9. Wastafel yang kotor

Sama seperti genangan air, wastafel menjadi lokasi yang nyaman bagi pertumbuhan jamur dan lumut. Gosok campuran pemutih dan air ke wastafel yang kotor. Campuran ini akan membunuh jamur dan lumut yang masih menempel sekaligus menghilangkan bau yang tidak sedap.

10. Ruang bawah tanah

Jika memiliki ruang bawah tanah, ruangan ini biasanya lebih dingin dan gelap perlu diwaspadai. Untuk mengatasi masalah ini, perbaiki kebocoran aktif Dan buat pondasi kedap air. Selain itu, nyalakan dehumidifier untuk menjaga ruangan tetap kering, serta aplikasikan cat, bahan, dan pembersih antijamur. (Theresia Vania Somawidjaja)


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan