Rumah baru atau bekas memiliki keuntungan dan kerugian masing-masing. Foto: Shutterstock
Rumah baru atau bekas memiliki keuntungan dan kerugian masing-masing. Foto: Shutterstock

Rumah Baru atau Bekas, Cek Untung Ruginya

Rizkie Fauzian • 18 Januari 2021 20:58
Jakarta: Bagi Anda yang berniat membeli hunian pertama, tentu sulit untuk memiliki rumah baru atau bekas.
 
Masing-masing rumah tentu memiliki keunggulan. Rumah baru cenderung memiliki desain yang lebih modern dari rumah bekas.
 
Sedangkan untuk lingkungan, rumah bekas tentu saja unggul karena kawasannya sudah ramai dan berkembang.
 
Untuk itu, ada baiknya untuk mempertimbangkan pemilih rumah yang disesuaikan dengan kondisi penghuni maupun keuangan.

Berikut ini kekurangan dan kelebihan rumah baru dan rumah bekas tinggal.

Keuntungan rumah baru

Tentu saja secara fisik rumah baru terlihat lebih bagus. Desainnya pun lebih kekinian. Bila ada kekurangan bisanya tidak membutuhkan biaya terlalu besar untuk perbaikannya.
 
Biasanya rumah baru dijual oleh pengembang perumahan baru. Maka dalam paket pembelian tak jarang ada bonus yang diberikan seperti kanopi untuk carport, perabotanan, AC atau kitchen set.

Kekurangan rumah baru

Area perumahan baru biasanya masih sepi, tetangga di lingkungan sama-sama orang baru sehingga kurang mengetahui seluk-beluk kawasan. Tidak hanya itu, jika dibandingkan dengan rumah bekas, harga rumah baru jelas lebih tinggi.

Keuntungan rumah bekas

Harganya pasti lebih negotiable sehingga besar kemungkinan kita mendapat harga lebih murah. Fasilitas di sekitar rumah bekas pun biasanya sudah tersedia seperti sekolah, kesehatan dan transportasi umum.  

Kekurangan rumah bekas

Anda harus jeli melihat usia bangunan rumah dan bagian-bagian yang membutuhkan beberapa renovasi. Jangan sampai dana yang dikeluarkan melebihi batas hingga lebih mahal dari unit baru,
 
Anda juga harus jeli melihat status dan riwayat rumah  agar terhindar dari hal-hal yang merugikan di masa depan. Misalnya ternyata rumah tersebut sedang diagunkan ke bank, sengketa warisan atau bahkan hendak digusur.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan