Definisi desain Wabi-sabi
Kata Wabi mengacu pada hidup dengan kerendahan hati dan kesederhanaan sekaligus menyatu dengan alam. Sementara Sabi artinya kemampuan menerima siklus hidup dengan segala kekurangannya.
Dalam konteks desain interior dan dekorasi, rumah wabi-sabi adalah rumah yang merangkul keaslian, menemukan nilai dalam gaya hidup yang indah.
Desain Wabi-sabi juga menonjolkan rasa kedamaian dan ketenangan secara keseluruhan dengan menggunakan kesederhanaan.
Daripada selalu menambahkan hal baru yang mengkilap atau terobsesi untuk menyempurnakan setiap detail, wabi-sabi justru menerima ketidasempurnaan.
Penerapan Wabi-sabi
Interior wabi-sabi justru menemukan harmoni dalam keaslian dan ketidaksempurnaan. Maka unsur-unsur alami akan sangat kental dalam desain ini seperti kayu, dan tanaman.
Dekorasi wabi-sabi juga mengangkat ketidaksempurnaan, artinya dalam mendesain atau mendekorasi rumah tak perlu senada, dan boleh bertabrakan.
Hanya karena pendekatan wabi-sabi adalah menghargai ketidaksempurnaan, bukan berarti mentolerir rumah yang berantakan.
Rumah yang bersih dan rapi memberikan ketenangan pada pemiliknya karena prinsipnya desain ini menonjolkan rasa kedamaian dan ketenangan.
Baca juga: Ini Lho Ciri-ciri Desain Rumah Wabi-Sabi |
Desain interior Wabi-Sabi berarti menemukan keindahan dalam ketidaksempurnaan. Konsep ini berasal dari Buddhisme Zen yang karakteristiknya adalah komunikasi dengan alam.
Wabi-sabi adalah tentang asimetri, kesederhanaan, tidak ada yang dipoles, tidak ada yang berkilau, dan menikmati penampilan asli.
Gaya wabi-sabi cocok dipadukan dengan gaya minimalis, kontemporer, industri, dan bahkan gaya shabby chic.

Dekorasi rumah bergaya Wabi-sabi. Foto: Ilustrasi Freepik.
Karakteristik desain Wabi Sabi
Jika Anda ingin menerapkan desain Wabi-sabi pada rumah Anda, berikut ini karakterisitiknya.
1. Gabungkan artisanal dan homemade
Wabi-Sabi adalah tentang merangkul dan merayakan keaslian di mana pun itu dapat ditemukan, dan tidak ada yang lebih otentik dari dekorasi buatan sendiri dan aksen artisanal.
2. Bersihkan rumah
Hanya karena pendekatan Wabi-Sabi adalah menghargai ketidaksempurnaan, bukan berarti menolerir rumah yang berantakan.
Rumah Wabi-Sabi harus bebas dari kekacauan dan sangat teratur untuk memberikan perasaan damai dan tenang.
Desain Wabi-Sabi bukan hanya kesederhanaan, tetapi mengundang rasa tenang ke dalam rumah Anda.
3. Bawa dekorasi luar ke dalam rumah
Bahan dan elemen organik dari alam adalah komponen utama rumah Wabi-Sabi. Bahan-bahan alami seperti kayu, dan batu merupakan pengingat akan keindahan yang dapat ditemukan dalam ketidaksempurnaan.
Untuk memaksimalkan dekorasi Anda, padukan furnitur kayu, bunga segar, dan tanaman sebanyak yang Anda inginkan.
Baca juga: Mengenal Wabi-Sabi, Desain Interior dari Jepang |
4. Tema yang berbenturan
Tidak semuanya harus serasi dan sangat kohesif dalam dekorasi. Faktanya, terlalu banyak interior yang senada dapat mengurangi karakter dan suasana rumah yang bersahabat.
Saat mendekorasi rumah dengan tema atau warna yang berbeda, artinya Anda sedang menambahkan sesuatu yang Anda sukai ke dalam rumah.
Meskipun secara estetika itu tidak cocok, namun kembali lagi ke konsep Wabi-Sabi menemukan keindahan dalam ketidaksempurnaan.
5. Simpan barang-barang penuh kenangan
Desain ini adalah tentang menjaga hal-hal yang membawa nostalgia, keindahan, kegunaan, atau kombinasi dari semua yang ada ke dalam rumah.
Wabi-Sabi tidak menggunakan konsep minimalis untuk kepentingan minimalis, tetapi bertujuan untuk menjaga hal-hal penting yang memberikan ketenangan dan kebahagiaan.
Ketika Anda memiliki kenangan dengan satu barang, meski tak senada dengan tema rumah, Anda akan tetap menyimpannya dan memajangnya karena itu menyimpan kenangan dan memberikan kebahagiaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News