Trik yang digunakan penjual rumah untuk menarik minat pembeli. Ilustrasi: Shutterstock
Trik yang digunakan penjual rumah untuk menarik minat pembeli. Ilustrasi: Shutterstock

Hati-hati! Ini Trik yang Digunakan Penjual Rumah untuk Menarik Pembeli

Medcom • 07 Oktober 2022 18:17
Jakarta: Saat membeli rumah baru, ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan dan diperhatikan. Penjual rumah atau makelar biasanya menggunakan trik untuk menutupi kekurangan rumah tersebut.
 
Penjual atau makelar tahu bahwa proses pembelian rumah juga didasarkan pada keputusan emosional, dan penampilan sangat berdampak pada keputusan membeli. 
 
Calon pembeli rumah biasanya membayangkan seperti apa diri mereka di dalam rumah tersebut. Itu sebabnya para penjual dengan pintar membuat rumah mereka tampak sempurna.

Biasanya para makelar akan menyoroti fitur terbaik di rumah tersebut, dan menyembunyikan kekurangan rumah tersebut padahal memiliki masalah potensial. Hal itu bukan berarti penjual sedang menipu calon pembeli, mereka hanya berusaha agar calon pembeli tidak fokus pada kekurangan rumah tersebut.
 
Kekurangan rumah tersebut mungkin sangat kecil dan bukan masalah yang besar, tetapi ada baiknya untuk mengetahui dengan tepat kekurangan dan kelebihan rumah tersebut sebelum sepakat untuk membeli. 
 
Dilansir dari Real Simple, berikut adalah beberapa trik yang umum dilakukan oleh penjual rumah agar pembeli tertarik.

1.  Gorden

Sebagian besar rumah akan menggunakan gorden atau tirai, namun kamu perlu mengintip di belakang gorden tersebut, mungkin saja ada yang disembunyikan di balik gorden tersebut seperti jendela yang pecah, kerusakan pada dinding, atau cat yang buruk.
 
"Salah satu hal yang dilakukan penjual rumah adalah menggunakan tirai untuk mencoba menyembunyikan masalah dengan dinding di belakangnya," kata seorang makelar di Community Choice Realty di Detroit Jason Gelios.
 
Selain menutupi kerusakan, gorden juga bisa digunakan untuk memanipulasi ruangan, misalnya jika batang tirai berada tepat di bawah langit-langit, itu bisa menjadi trik yang dirancang untuk membuat jendela tampak lebih besar atau membuat dinding tampak lebih tinggi.

2.  Karpet

Karpet atau permadani dapat digunakan agar ruangan terkesan luas dan menambah kehangatan pada suatu ruangan. Namun karpet biasanya juga berfungsi sebagai trik untuk menutupi lantai yang ternoda atau rusak.
 
Tak ada salahnya untuk mengangkat karpet atau permadani terutama jika letaknya di lokasi yang tidak semestinya. Karena mungkin saja digunakan untuk menutupi lantai yang ubinnya hilang, lantai yang ditambal, atau bahkan lubang di lantai.
 
Bill Golden, seorang makelar dan di Keller Williams Realty Intown Atlanta mengatakan penggunaan karpet itu tidak selalu berarti penjual mencoba menutupi sesuatu, namun lebih baik untuk calon pembeli memeriksa apa yang ada di bawah area karpet agar lebih aman.

3.   Ukuran dan penempatan furnitur

Furnitur yang dipajang juga perlu diperhatikan, meski biasanya pembeli rumah tidak membeli furnitur tersebut. Kamu perlu memperhatikan lokasi penempatan furnitur di setiap kamar.
 
Misalnya, perhatikan furnitur yang ditempatkan dengan aneh, karena kemungkinan ada yang disembunyikan dibalik furnitur tersebut. Selain itu, ukuran furnitur juga perlu diperhatikan.
 
Secara umum, biasanya furnitur berukuran kecil ditempatkan di ruangan yang sangat kecil, hal itu guna membuat ruangan tampak lebih besar.

4.  Cermin dan lampu

Selanjutnya, benda-benda dekorasi yang tampak kecil biasanya juga digunakan untuk mengalihkan perhatian calon pembeli, seperti penggunaan cermin dan penggunaan lampu.
 
"Cermin adalah benda yang biasanya digunakan untuk mengelabui pikiran dan membuat ruangan tampak lebih besar dari yang sebenarnya," kata Candice Williams, makelar di Coldwell Banker di Houston, Tex.
 
Penggunaan cermin merupakan trik  yang  bisa menarik perhatian pembali, tapi itu tetap perlu diperhatikan terutama untuk mendapat gambaran soal ukuran ruangan yang sebenarnya.
 
Selain itu, perhatikan juga penggunaan lampu, terutama di siang hari. Penggunaan lampu yang berlebihan atau “overlighting”, itu mungkin merupakan petunjuk bahwa ruangan atau kamar tersebut tidak mendapat sinar matahari yang cukup.
 
Makelar Confidence Stimpson dari Coldwell Banker Warburg di New York City menyarankan untuk calon pembeli mematikan semua lampu sehingga dapat melihat seberapa banyak cahaya alami yang dimiliki rumah tersebut.

5.   Dekorasi dinding

Selanjutnya, sama halnya dengan gorden, penjual rumah atau makelar biasanya menggunakan trik pementasan dengan dekorasi dinding untuk menutupi sesuatu. Misalnya seperti karya seni atau dekorasi yang menggantung di dinding untuk menutupi kerusakan dinding yang lembab akibat bocor.

6.   Cat

Sebelum menjual rumah biasanya rumah akan di cat terlebih dahulu, selain agar rumah tampak lebih bersih, pengecatan juga biasanya dilakukan untuk menutupi masalah seperti dinding yang lembab akibat rembesan air, jamur, dan retakan di dinding yang dapat disamarkan di balik lapisan cat tersebut. Maka Anda perlu teliti dalam memeriksa tiap cat yang melapisi dinding rumah itu. (Eka Putri Wahyuni)

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan