Jika ingin memiliki sirkulasi udara di rumah yang sehat dan segar, Anda bisa melakukan beberapa hal, seperti membuat ruang terbuka hijau, menggunakan ventilasi silang, dan membatasi paparan sinar matahari.
Di bawah ini ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk membuat sirkulasi udara di rumah menjadi lebih baik. Tips ini dikutip dari laman OCBCNISP.
Tips membuat sirkulasi udara di rumah

Tips membuat sirkulasi udara di rumah. Foto: Shutterstock
1. Gunakan sistem ventilasi silang
Penempatan pintu dan jendela dalam desain rumah penting untuk menciptakan sirkulasi udara yang optimal. Dengan meletakkan pintu di area yang sering terkena angin sejuk dan jendela bersebelahan, rumahmu tentu saja memiliki kelancaran sirkulasi yang luar biasa.Dengan penempatan pintu dan jendela yang strategis, secara tidak langsung kamu telah menerapkan sistem ventilasi silang melalui jendela di dua sisi bangunan yang berlawanan di mana akan meningkatkan sirkulasi udara yang lancar.
Baca juga: Cara Mudah Jaga Kualitas Udara di Ruangan |
Jendela tinggi memungkinkan panas untuk naik dan keluar dari rumah, sementara jendela louvre atau kutubuk dapat diatur untuk mengontrol arah dan jumlah aliran udara.
Penting pula untuk menghindari penempatan pintu dan jendela yang saling berhadapan, karena dapat menghambat aliran udara. Dengan perhatian yang tepat terhadap penempatan pintu dan jendela, kita dapat menciptakan lingkungan hunian yang sehat dan nyaman dengan sirkulasi udara yang baik.
2. Memiliki ruang terbuka hijau
Ruang terbuka hijau, seperti taman, halaman, atau taman atap, memiliki peran penting dalam menciptakan sirkulasi udara yang baik di rumah. Tanaman dan vegetasi dalam ruang terbuka hijau berfungsi sebagai filter alami yang membersihkan udara dari polutan dan memperkaya kandungan oksigen.Ketika udara segar masuk ke dalam ruangan melalui jendela atau pintu, vegetasi di ruang terbuka hijau membantu menyaring udara dan mengurangi polutan di lingkungan sekitarnya.
Selain itu, tanaman juga berkontribusi pada pendinginan mikroklimat sekitar rumah melalui proses transpirasi, sehingga membantu mengurangi suhu di sekitar rumah.
Keberadaan ruang terbuka hijau yang baik secara langsung berdampak positif pada sirkulasi udara di dalam rumah, menciptakan lingkungan hunian yang lebih segar, sehat, dan nyaman untuk penghuninya.
3. Batasi paparan sinar matahari langsung
Pentingnya membatasi paparan sinar matahari langsung dalam menciptakan sirkulasi udara di rumah, karena sinar matahari langsung dapat menyebabkan peningkatan suhu di dalam ruangan. Ketika sinar matahari menembus jendela atau pintu secara langsung, suhu di dalam rumah dapat meningkat, menyebabkan kondisi yang panas dan tidak nyaman.Menutup jendela dan pintu dapat menghambat udara masuk ke dalam rumah. Dengan membatasi paparan sinar matahari langsung melalui penggunaan tirai atau teralis, dapat menjaga suhu ruangan agar tetap nyaman. Hal itu juga dapat mendorong pergantian udara yang baik dan menciptakan lingkungan hunian yang sehat dan nyaman.
4. Perhatikan pergerakan udara yang masuk dan keluar
Hampir mirip dengan poin pembatasan sinar matahari secara langsung, memperhatikan pergerakan udara di rumah juga krusial untuk menciptakan sirkulasi udara yang baik. Memiliki jalur masuk udara segar yang cukup dan jalur keluar udara kotor adalah kunci dalam menjaga kualitas udara dalam ruangan.Jendela dan pintu yang ditempatkan secara strategis dapat memungkinkan udara bersih masuk dengan mudah, sementara ventilasi atau exhaust fan diarahkan untuk mengeluarkan udara kotor dan lembab.
Dengan memastikan pergerakan udara yang efisien, kita dapat menghindari akumulasi polutan, kelembaban berlebih, dan bau tak sedap. Selain itu, sirkulasi udara yang baik juga membantu menjaga suhu di dalam rumah agar tetap nyaman.
5. Langit-langit rumah yang tinggi
Membuat langit-langit rumah yang tinggi memiliki peran dalam menciptakan sirkulasi udara yang sehat di rumah. Langit-langit tinggi memungkinkan udara panas yang naik untuk bergerak ke atas dan keluar dari ruangan, sementara udara segar dapat tembus ke dalam ruangan dari samping melalui jendela atau pintu.Dengan adanya ruang yang lebih luas di atas, sirkulasi udara menjadi lebih lancar dan efisien. Udara yang bergerak dengan bebas mengurangi akumulasi panas di dalam rumah, sehingga suhu di ruangan tetap nyaman.
Selain itu, langit-langit tinggi juga menciptakan perasaan lapang dan terbuka, menciptakan atmosfer yang menyenangkan bagi penghuninya. Dengan demikian, melalui langit-langit rumah yang tinggi, kita dapat menciptakan sirkulasi udara yang sehat, segar, dan nyaman di dalam rumah, memberikan lingkungan hunian yang optimal bagi kesehatan dan kenyamanan keluarga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id