Cara mengetahui kebocoran atap dak beton. Foto:
Cara mengetahui kebocoran atap dak beton. Foto:

Jangan Sampai Terlambat! Begini Cara Cek Kebocoran Dak Beton

Rizkie Fauzian • 28 April 2025 17:28
Jakarta: Atap dak beton banyak dipilih dalam pembangunan rumah modern karena tampilannya yang minimalis dan kekuatannya yang tahan lama. Namun, salah satu masalah yang sering muncul seiring waktu adalah kebocoran.
 
Jika tidak segera dideteksi dan diperbaiki, kebocoran bisa menyebabkan kerusakan struktural dan memperbesar biaya perbaikan. Berikut ini adalah cara mudah untuk mengetahui kebocoran atap dak beton.

Cara mengetahui kebocoran atap dak beton

1. Periksa langit-langit dan dinding

Tanda pertama yang paling mudah dikenali adalah adanya noda air atau bekas lembap di langit-langit dan dinding dekat atap. Noda biasanya berwarna kekuningan atau kecokelatan. Jika kamu menemukan bercak semacam ini, kemungkinan besar ada kebocoran di dak beton di atasnya.

2. Cek retakan pada permukaan dak

Retakan kecil pada permukaan dak beton dapat menjadi jalur masuk air. Lakukan pemeriksaan visual dengan berjalan di atas dak beton, terutama setelah hujan. Perhatikan adanya retak rambut (retakan kecil) atau retak besar yang mungkin tidak terlihat saat cuaca kering.

3. Siram air secara bertahap

Jika curah hujan belum cukup untuk mengecek kebocoran, kamu bisa melakukan tes penyiraman. Siram air secara bertahap pada area tertentu di atap dak, lalu periksa bagian bawah dak (plafon) untuk melihat apakah ada rembesan air yang muncul. Cara ini efektif untuk menemukan titik bocor dengan lebih akurat.
 
Baca juga: Cara Perbaiki Genteng Bocor di Musim Hujan
 

4. Amati kondisi talang dan drainase

Sering kali masalah kebocoran bukan hanya berasal dari retakan, tetapi dari saluran drainase atau talang yang tersumbat. Pastikan talang air di atap dak tidak tersumbat daun, tanah, atau kotoran yang menyebabkan air menggenang dan merembes ke dalam beton.

5. Gunakan alat bantu deteksi kelembapan

Untuk hasil yang lebih akurat, kamu bisa menggunakan moisture meter atau alat deteksi kelembapan. Alat ini bisa menunjukkan tingkat kelembapan di bawah permukaan dinding atau langit-langit, membantu menemukan kebocoran tersembunyi.

6. Perhatikan perubahan udara dalam rumah

Kebocoran kecil yang tidak langsung terlihat kadang membuat ruangan terasa lebih lembap atau berbau apek, terutama setelah hujan. Jika kamu merasakan perubahan ini, ada kemungkinan atap dak beton mengalami kebocoran kecil yang perlu segera diperiksa.
 
Mendeteksi kebocoran atap dak beton sejak dini sangat penting untuk menghindari kerusakan yang lebih parah.

Lakukan pemeriksaan rutin, terutama setelah musim hujan, dan segera lakukan perbaikan bila menemukan tanda-tanda kebocoran. Pencegahan dan penanganan cepat bisa menghemat biaya dan menjaga ketahanan rumah dalam jangka panjang.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan