Tips bikin ruangan tetap sejuk meski tanpa AC. Foto: Freepik
Tips bikin ruangan tetap sejuk meski tanpa AC. Foto: Freepik

Tak Perlu AC, Begini Cara Bikin Rumah Tetap Adem Sepanjang Hari

Rizkie Fauzian • 15 Oktober 2025 12:52
Jakarta: Cuaca panas belakangan ini membuat banyak orang menyalakan pendingin ruangan hampir seharian. Namun, penggunaan AC yang berlebihan tak hanya membuat tagihan listrik membengkak, tapi juga kurang ramah lingkungan.
 
Padahal, ada banyak cara alami yang bisa membuat rumah tetap sejuk tanpa bantuan AC. Berikut 10 langkah mudah yang bisa diterapkan agar udara di rumah tetap segar dan nyaman sepanjang hari.

Tips bikin ruangan sejuk tanpa AC

Tak Perlu AC, Begini Cara Bikin Rumah Tetap Adem Sepanjang Hari
Tips bikin ruangan tetap sejuk meski tanpa AC. Foto: Freepik

1. Maksimalkan ventilasi silang

Ventilasi silang atau cross ventilation adalah kunci utama. Caranya, buat bukaan di dua sisi berseberangan agar udara bisa mengalir dengan bebas.
 
Udara panas akan keluar, sementara udara segar masuk dan menyejukkan ruangan. Tambahkan juga exhaust fan di dapur agar sirkulasi udara tetap lancar.

2. Gunakan warna cat cerah

Warna dinding ternyata berpengaruh pada suhu ruangan. Cat dengan warna terang seperti putih, krem, atau abu muda memantulkan panas matahari. Sebaliknya, warna gelap justru menyerap panas. Pilih juga cat dengan teknologi heat reflective agar ruangan tetap adem.

3. Tanam pohon peneduh

Keberadaan tanaman di sekitar rumah mampu menurunkan suhu udara secara alami. Pohon seperti ketapang kencana, kamboja, atau mangga dapat menjadi peneduh alami, terutama di sisi barat atau timur rumah. Tanaman rambat di pagar atau dinding juga bisa membantu menahan panas.

4. Pilih material yang tidak menyimpan panas

Gunakan material lantai seperti keramik, batu alam, atau granit yang menyerap panas lebih sedikit. Untuk atap, pilih genteng tanah liat atau metal berlapis foil agar panas tidak menembus ke dalam ruangan.

5. Gunakan tirai dan sun shading

Tirai bukan hanya untuk estetika, tapi juga melindungi dari teriknya matahari. Gunakan blackout curtain atau gorden berbahan linen yang mampu menahan panas. Bisa juga menambah kanopi atau kisi-kisi luar di jendela yang menghadap matahari langsung.

6. Atur strategi penggunaan kipas angin

Kipas tetap bisa jadi penyelamat jika digunakan dengan benar. Arahkan kipas ke jendela agar mendorong udara panas keluar. Bila menggunakan kipas plafon, pastikan arah putarannya mengalirkan udara ke bawah saat musim panas.

7. Minimalkan sumber panas di dalam rumah

Peralatan elektronik dan lampu pijar bisa meningkatkan suhu ruangan. Ganti lampu ke jenis LED yang lebih dingin, dan matikan perangkat yang tidak terpakai agar suhu ruangan tetap stabil.

8. Buka jendela di waktu yang tepat

Udara pagi dan malam hari lebih sejuk. Manfaatkan waktu antara pukul 05.00–08.00 dan setelah pukul 18.00 untuk membuka seluruh jendela, lalu tutup kembali saat siang agar udara panas tidak masuk.

9. Gunakan plafon tinggi

Rumah dengan langit-langit tinggi terasa lebih sejuk karena udara panas terkumpul di bagian atas. Idealnya, tinggi plafon minimal tiga meter agar sirkulasi udara lebih lega.

10. Tambahkan elemen air

Kolam kecil, air mancur mini, atau pot air hias bisa memberikan efek pendinginan alami. Selain mempercantik rumah, suara gemericik air juga menenangkan suasana.
 
Menjaga rumah tetap sejuk tanpa AC bukan hanya soal kenyamanan, tapi juga bentuk gaya hidup berkelanjutan. Dengan langkah-langkah sederhana ini, Anda bisa menghemat energi, menjaga lingkungan, sekaligus membuat rumah terasa lebih segar setiap hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan