Jakarta: Air fryer adalah salah satu peralatan dapur yang semakin populer karena kepraktisannya dalam menggoreng makanan dengan sedikit atau tanpa minyak. Namun, seperti peralatan elektronik lainnya, air fryer memiliki usia pakai dan perlu diganti pada waktu yang tepat.
Umumnya, air fryer bertahan antara tiga hingga lima tahun. Namun, tergantung pada seberapa sering kamu menggunakannya dan cara perawatannya.
Pembersihan dan perawatan rutin membuat air fryer dapat bertahan lebih lama. Perlu diperhatikan apabila tanda-tanda bahaya mulai muncul, ini waktunya kamu mengganti air fryer. Dikutip dari Homes and Gardens, berikut tanda-tanda kamu harus ganti air fryer baru.
Tanda-tanda air fryer rusak
.png)
Tanda-tanda air fryer rusak. Foto: Freepik
1. Penurunan kinerja
Jika kentang goreng yang tadinya renyah menjadi pucat atau tidak matang merata, air fryer kamu mungkin kehilangan dayanya. Air fryer dirancang untuk mengalirkan suhu panas dengan cepat.
Pakar peralatan dapur di Big Air Fryers, Sarah Johnson mengatakan penurunan efisiensi air fryer dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk elemen pemanas yang haus atau kipas tidak berfungsi baik.
2. Terlalu panas
Penulis buku masak dan editor Home Cook World, Dim Nikov mengatakan jika air fryer sering mati, kemungkinan besar karena terlalu panas. Hal ini bisa memengaruhi kerusakan pada mesin.
“Panas berlebih karena kumparan pemanas kotor atau keranjang terlalu penuh, cobalah memasak makanan dalam jumlah yang lebih kecil untuk meningkatkan ventilasi,” saran Nikov.
Jika tidak berhasil, sebaiknya kamu mengganti mesin air fryer. Tidak aman juga menggunakan air fryer yang sering kepanasan, terutama untuk daging kurang matang atau gosong.
3. Lapisan antilengket rusak
Selain gangguan, lapisan antilengket yang rusak memengaruhi risiko kesehatan. Potongan lapisan bisa masuk ke dalam makanan sehingga tidak aman untuk di makan.
4. Bau tidak sedap
Bau terbakar yang kuat menjadi tanda bahaya. Teknisi listrik dan salah satu pendiri Appliance Geeked, Matt Kerr mengatakan penumpukan minyak dan sisa makanan dapat mengganggu kinerja air fryer.
Sebelum menggantinya, cobalah gunakan cuka untuk membersihkan lemak yang menempel pada air fryer. Jika tidak berhasil, air fryer mungkin mengalami kerusakan internal atau masalah panas berlebihan.
Baca juga: Peralatan Masak Berkarat? Coba Bersihkan dengan Cara Alami Ini! |
5. Terdengar suara aneh
Jika air fryer mengeluarkan suara lebih keras dari biasanya, kipasnya mungkin rusak. Maka, air fryer mungkin tidak memasak secara konsisten atau menyediakan sirkulasi udara yang optimal.
6. Kontrol tidak responsif
Gabrielle Yap dari Carnivore Style mengatakan air fryer yang rusak memiliki ciri-ciri, seperti pengatur waktu tidak stabil, tombol tidak merespons, atau layar tidak berfungsi.
7. Muncul asap atau percikan api
Jika kamu melihat tanda-tanda bahaya listrik, segera hentikan penggunaan air fryer dan pertimbangkan untuk membeli yang baru.
8. Fitur air fryer sudah kuno
Pakar air fryer, Sarah Johnson mengatakan air fryer selalu memperbarui fitur-fitur inovatif. Memungkinkan kamu menggunakan air fryer yang tidak menghabiskan banyak ruang, ganti dengan desain modern, hingga pembersihan yang cepat dan aman digunakan. (Theresia Vania Somawidjaja)Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id