Jakarta: Lantai menjadi salah satu investasi jangka panjang yang membutuhkan perhatian khusus. Lantai mampu mengubah tampilan rumah secara menyeluruh sehingga kamu harus membuat pilihan yang tepat, mulai dari ketahanan, corak, hingga warna.
Tema warna yang ditampilkan dapat mengambil konsep apa pun sesuai karakter yang dimunculkan. Maka, setiap jenis lantai memiliki karakteristik yang berbeda.
Jika ingin rumah lebih estetik, pilihan yang tepat adalah lantai mozaik. Lantai mozaik mampu mengasah kreativitas desain interior Anda karena tersedia dalam berbagai bentuk, ukuran, warna, gaya, dan bahkan bahan.
Apa itu lantai mozaik?

Lantai mozaik. Foto: Freepik
Lantai mozaik adalah jenis lantai dekoratif yang biasanya terdiri dari potongan-potongan kecil batu, ubin dan manik-manik, kaca, hingga bahan lain yang disusun dalam suatu pola untuk menciptakan permukaan yang menyatu.
Lantai ini menciptakan tampilan yang unik dan menarik secara visual di ruang interior. Cocok digunakan di kamar mandi, dapur, dan pintu masuk.
Lantai mozaik tersedia dalam berbagai warna, bentuk, dan ukuran yang memungkinkan berbagai kemungkinan desain.
Baca juga: Begini Cara Mengatasi Lantai Kamar Mandi Licin |
Keunggulan dan Kekurangan
Jenis keramik berbentuk segi enam ini tahan air sehingga cocok dipasang di kamar mandi atau teras. Lantai ini sangat dekoratif dengan pola dan warna yang menarik.
Ubin mozaik paling cocok dipasang di dinding saat aksen dibutuhkan. Lalu, lantai ini tahan lama dan mudah dirawat.
Setiap ubin akan melekat kuat sehingga tidak mudah terkelupas dan retak. Selain itu, permukaannya mudah dibersihkan seperti menyapu, menyedot debu, hingga mengepel secara teratur.
Namun, kekurangannya adalah cepat terlihat ketinggalan zaman. Harga per satuan lebih mahal dibandingkan keramik biasa sekitar Rp120.000. Bahkan, proses pemasangannya lebih rumit karena ukurannya kecil.
Meski tampak bagus, lantai mozaik bukanlah pilihan yang praktis karena banyaknya garis nat. Lantai ini mudah menarik kotoran, jamur, retakan yang menyusut, hingga perubahan warna. (Theresia Vania Somawidjaja)
Cek Berita dan Artikel yang lain di