Barang yang sebaiknya tidak dibeli di toko bekas. Foto: Freepik
Barang yang sebaiknya tidak dibeli di toko bekas. Foto: Freepik

4 Barang yang Sebaiknya Tidak Dibeli di Toko Barang Bekas

Rizkie Fauzian • 29 Desember 2024 18:42

Jakarta: Membeli barang bekas menjadi solusi dekorasi rumah yang hemat budget. Untuk membeli dekorasi rumah bekas, kamu perlu memilah dan menentukan barang yang benar-benar layak dibeli.

Tak semua barang yang dijual layak, kamu harus pintar-pintar untuk menemukannya. Meskipun, banyak barang yang bisa dibeli untuk dekorasi rumah tspi beberapa barang tidak perlu dibeli di toko bekas.

Bagi kamu yang masih bingung membeli barang bekas, berikut enam barang yang tidak layak dibeli jika menemukannya dilansir dari The Spruce.

Barang yang tidak perlu dibeli di toko bekas

4 Barang yang Sebaiknya Tidak Dibeli di Toko Barang Bekas
Barang yang sebaiknya tidak dibeli di toko bekas. Foto: Freepik
 

1. Perlengkapan tidur dan seprai

Sprei dan perlengkapan tidur bekas biasanya tidak layak dibeli karena ada ancaman kutu busuk selalu mengintai. Meski sudah dibersihkan sebelum menjualnya, tetapi Anda tidak pernah tahu seberapa besar tingkat perawatan dan seberapa sering barang-barang ini dibersihkan di rumah mereka sebelumnya.

2. Buku

Buku lama yang ada di toko bekas berpotensi ada kutu buku atau kutu busuk di sela-sela halaman buku. Bahkan, ada yang menyarankan untuk menaruhnya di dalam freezer agar kutu keluar.

Baca juga: Aturan Renovasi Rumah Sewa, Ini yang Boleh dan Tidak

3. Gelas

Meskipun banyak barang antik, ada beberapa gelas dari masa lalu mengandung kotoran dan zat beracun lainnya. Bahkan, gelas antik berpotensi dengan risiko terpapar racun berbahaya.

Jika ingin menggunakan gelas kaca antik tersebut, pastikan mengujinya untuk mengetahui keamanan barang tersebut. 

4. Peralatan masak yang berkarat

Membeli peralatan masak seperti wajan yang sudah tergores, terutama yang anti lengket tidak layak dibeli. Goresan dapat merusak lapisan anti lengket berpotensi melepaskan bahan kimia berbahaya yang dapat masuk ke dalam makanan. (Theresia Vania Somawidjaja)


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan