BTN gelar akad massal 1.779 rumah subsidi dan 364 rumah nonsubsidi. Foto: Kementerian PUPR
BTN gelar akad massal 1.779 rumah subsidi dan 364 rumah nonsubsidi. Foto: Kementerian PUPR

BTN Syariah Gelar Akad Massal 2.187 Rumah di Aceh

Rizkie Fauzian • 16 Oktober 2023 08:42
Banda Aceh: Unit Usaha Syariah (UUS) PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN Syariah) siap menjadi bank terbesar di Provinsi Aceh. Salah satunya dengan memperbesar pembiayaan perumahan di provinsi yang menerapkan aturan syariat Islam atau Qanun tersebut.
 
Direktur Utama Bank BTN Nixon LP Napitupulu mengatakan sejak penerapan Qanun di Provinsi Aceh, BTN Syariah semakin percaya diri dalam memberikan layanan perbankan kepada masyarakat Aceh.
 
"Perkembangan ekonomi di Aceh sudah tumbuh pasca pemulihan covid-19. BTN Syariah juga terus berkembang di Aceh dengan melakukan berbagai ekspansi salah satunya pembiayaan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR),” ujar Nixon dalam keterangan tertulis, Senin, 16 Oktober 2023.
 
Baca juga: BTN Dorong Milenial Aceh Terjun ke Bisnis Perumahan

Nixon mengatakan dengan ekosistem perumahan yang sudah dibangun BTN, pihaknya optimistis BTN Syariah akan menjadi salah satu bank terbesar di Aceh khususnya dalam penyaluran pembiayaan rumah. Untuk mewujudkan hal tersebut, BTN Syariah telah menggandeng lebih dari 80 mitra developer untuk membangun perumahan layak huni bagai masyarakat Aceh.

“Kami terus melakukan ekspansi pembiayaan perumahan, salah satunya dengan menggelar Akad Massal KPR Syariah yang saat ini kami laksanakan di Aceh. Kami berharap dapat meningkatkan brand awereness KPR BTN Syariah di Aceh," kata dia.

Gelar akad KPR massal di Aceh

BTN Syariah Gelar Akad Massal 2.187 Rumah di Aceh
BTN Syariah gelar akad kredit kpr syariah di Aceh. Foto: BTN
 
Adapun jumlah Akad Massal KPR Syariah di Aceh sebanyak 2.187 unit rumah yang terdiri dari 1.779 rumah subsidi dan 364 rumah nonsubsidi ini diikuti oleh 33 Kantor Cabang Syariah (KCS) di seluruh Indonesia.
 
Dengan banyaknya menggelar Akad Massal diberbagai daerah, BTN Syariah berharap tahun ini dapat menyalurkan pembiayaan syariah sekitar 45.750 unit. Jumlah tersebut terdiri dari 35.150 KPR syariah subsidi dan 10.600 KPR syariah nonsubsidi.
 
“BTN Syariah optimistis di tahun ini bisa merealisasikan KPR sebanyak 45.750 unit rumah yang didukung oleh mitra pengembang yang sudah bekerjasama di setiap wilayah,” jelas Nixon.
 
Dia menegaskan, BTN Syariah mencatatkan kinerja positif dengan capaian pertumbuhan hingga 30 September 2023 dari segi aset tumbuh sebesar 16,81 persen dan secara pembiayaan tumbuh sebesar 17,94 persen dari 2022.
 
Peningkatan kinerja yang positif terutama melalui pembangunan di sektor perumahan, ikut mendongkrak sektor properti yang memiliki multiple effect ke 174 sektor turunan lainnya sehingga dapat meningkatkan geliat ekonomi nasional.
 
“BTN Syariah terus berinovasi untuk mendorong laju penyaluran KPR Bersubsidi dalam membantu Pemerintah mempercepat pencapaian Program Satu Juta Rumah,” ungkap Nixon.
 
Menurut Nixon, tingginya jumlah penyaluran KPR Syariah merupakan wujud nyata adanya peningkatan semangat bisnis pada kegiatan ekonomi di bidang properti periode 2023. BTN Syariah terus berkomitmen untuk mewujudkan hunian bagi seluruh keluarga Indonesia.
 
“BTN Syariah diberikan amanah untuk menyalurkan KPR bersubsidi sebanyak 36 ribu unit kuota KPR FLPP dan 1.250 unit kuota KPR Tapera Syariah. Kegiatan akad massal serentak KPR Syariah yang kami lakukan ini merupakan salah satu bentuk komitmen kami untuk terus menyalurkan KPR Bersubsidi agar MBR mendapatkan hunian yang layak,” kata Nixon.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan