
Rumah terakhir Elon Musk di California dijual Rp450 miliar. Foto: Realtor.com
Penjualan rumah tersebut dilakukan setelah dirinya mengumumkan rencana kepindahan kantor pusat Tesla dari Palo Alto, California ke Austin, Texas.
Musk mengumumkan kepindahannya ke Texas pada Desember dan berencana menjual rumah yang tersisa di California untuk menunjukkan komitmen pada Tesla. Padahal, dia masih memiliki SpaceX dan The Boring Company yang berbasis di Hawthorne, California.
Turun Harga

Rumah terakhir Elon Musk di California dijual Rp450 miliar. Foto: Realtor.com
Pada Mei 2020, Musk menawarkan rumahnya dengan harga USD35 juta (Rp493 miliar), namun tak kunjung menemukan pembeli. Dia kemudian menariknya kembali pada November.
Pada Juni 2021 dia menjualnya kembali rumahnya dengan harga lebih mahal yakni USD37,5 juta (Rp528 miliar). Belum menemukan pembeli, Musk kemudian memangkas harga rumahnya menjadi USD32 juta.

Rumah terakhir Elon Musk di California dijual Rp450 miliar. Foto: Realtor.com
Perkebunan tersebut memiliki tujuh kamar tidur dan 10 kamar mandi. Musk menggunakan jasa broker untuk membantunya menjual rumah, namun dia meminta pembelinya untuk menghubunginya secara langsung.
Tak memiliki rumah

Rumah terakhir Elon Musk di California dijual Rp450 miliar. Foto: Realtor.com
Tahun lalu, Musk memutuskan menjual seluruh rumahnya. Hal tersebut diungkapkannya secara langsung melalui Twitter pribadinya. Dia memutuskan tinggal di rumah sewaannya yang berada di Texas.
Selama 18 bulan terakhir, Musk menjual 12 rumahnya termasuk tanah milik Gene Wilder. Dia saat ini tinggal di rumah kontrakan Boba Chica yang disewanya dari SpaceX.
Musk mengungkap alasannya tinggal di rumah tersebut. Menurutnya, pekerjaan di SpaceX dan Tesla mengharuskannya untuk berada di Texas atau bepergian ke luar negeri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News