CEO LPKR John Riady mengatakan, kenaikan tersebut didorong oleh penjualan rumah tapak dengan harga terjangkau di Lippo Village dan Waterfront Estates Cikarang yang mewakili 70 persen dari penjualan.
"Pra-penjualan sebesar Rp3,5 triliun didukung oleh penjualan high-rise inventory proyek berjalan dan rumah tapak dengan harga terjangkau Inventory dari proyek-proyek berjalan bernilai di atas Rp1,4 triliun," jelasnya dalam keterangan tertulis, Rabu, 7 Juli 2021.
Pertumbuhan marketing sales tersebut didukung juga oleh peluncuran dua produk baru rumah tapak Cendana Parc di Lippo Village dan Holland Village Designer Homes Collection di Manado pada kuartal II-2021.
Hingga akhir 2021, Lippo Krawaci akan meluncurkan fase kedua rumah tapak Cendana Parc di Lippo Village, fokus pada percepatan penjualan unit persediaan proyek high rise, serta akan kembali meluncurkan produk baru rumah tapak di Lippo Cikarang.
"Pada 2021, bisnis properti kami terus menunjukkan perbaikan terutama dalam hal marketing sales yang tumbuh sebesar 122 persen YoY menjadi Rp2,33 triliun. Kami optimistis target 2021 sebesar Rp3,5 triliun akan tercapai melalui peluncuran produk-produk baru," katanya.
Selain peluncuran produk rumah tapak yang menjadi fondasi penjualan yang kuat pada semester pertama 2021, Lippo Krawaci berencana untuk meluncurkan proyek untuk segmen pasar premium dan proyek komersial di Lippo Cikarang pada semester II-2021.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id