Merujuk keterbukaan informasi perseroan, akuisisi dilakukan melalui anak usahanya yakni PT Astra Land Indonesia (ALI). ALI mengakuisisi 96,92 persen saham dari seluruh modal yang ditempatkan dan disetor JMA yang dimiliki Mandarin Oriental Holdings B.V (MOH) dengan total USD49,77 juta.
Selain itu, terdapat piutang sehubungan dengan pinjaman yang diberikan anak usaha MOH, yakni Mandarin Oriental Hotel Group Limited (MOHGL) kepada JMA sebesar USD35,23 juta. Sehingga total transaksi mencapai USD85 juta.
Baca juga: Target Belanja Modal ASII Capai Rp40 Triliun di 2023 |
ALI bermaksud melakukan transaksi sebagai bagian dari pengembangan bisnis dan transaksi ini dilakukan karena aset properti yang dimiliki JMA berada di lokasi yang strategis (Bundaran HI Jakarta), sehingga transaksi menjadi peluang yang menarik bagi pengembangan bisnisnya.
"Perkembangan bisnis ALI nantinya dapat memberikan nilai tambah bagi Perseroan sebagai pemegang saham tidak langsung dari ALI," tulis manajemen dalam keterbukaan informasi di BEI, dikutip Jumat, 7 Juli 2023.
Secara rinci, saham yang dijadikan objek transaksi adalah 7.900 lembar saham Seri A, 5.583 lembar saham Seri B, 3.950 lembar saham Seri C, dan 55.560 lembar saham Seri D. Kemudian pemegang saham lainnya yang tidak terafiliasi adalah sebanyak 3,07 persen saham atau sebanyak 2.317 saham Seri B.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News