Bank Mandiri memberikan bunga khusus untuk proyek Perumnas. (Foto: Shutterstock)
Bank Mandiri memberikan bunga khusus untuk proyek Perumnas. (Foto: Shutterstock)

Bank Mandiri Fasilitasi KPR untuk 45 Proyek Perumnas

Annisa ayu artanti • 23 September 2019 17:32
Jakarta: PT Bank Mandiri (Persero) Tbk memberikan bunga khusus untuk 45 proyek Perum Perumnas yang tersebar di seluruh Indonesia. Tak hanya itu, ada juga kredit pemilikan rumah (KPR) bagi milenial.
 
"Saat ini kami juga tengah menawarkan sejumlah program promo menarik, seperti KPR milenial bagi generasi muda dan program KPR bunga rendah," kata Direktur Retail Banking Bank Mandiri Donsuwan Simatupang di Plaza Mandiri, Jakarta, Senin, 23 September 2019.
 
Sinergi Bank Mandiri dan Perum Perumnas berlaku setelah penandatanganan fasilitas pembiayaan rumah kepada end-user dan first buyer dengan plafon pembiayaan mencapai Rp900 miliar.

"Melalui kerja sama ini masyarakat yang memiliki payroll Bank Mandiri akan memperoleh pembiayan pembelian rumah dengan suku bunga yang lebih kompetitif dan proses yang lebih cepat (instant approval)," jelasnya.
 
Ia mengakui alasan Bank Mandiri akhirnya mulai beralih membiayai pembelian rumah untuk segmen menengah dan bawah karena sektor tersebut menjanjikan. Tahun-tahun sebelumnya, Bank Mandiri lebih banyak membiayai pembiayaan rumah di atas Rp1 miliar.
 
"Backlog rumah itu kan tidak hanya di lapisan atas, justru lebih banyak di lapisan bawah. Dengan melihat fakta itu, kita harus masuk ke sektor itu," sebut dia.
Bank Mandiri Fasilitasi KPR untuk 45 Proyek Perumnas
(Foto: Penandatanganan perjanjian kerjasama antara Bank Mandiri dan Perum Perumnas)
Alasan selanjutnya, karena jumlah payroll Bank Mandiri saat ini sudah mencapai 3,6 juta. Perusahaan ingin memberikan program baru kepada nasabah-nasabahnya tersebut, termasuk pembiayaan pembelian rumah.
 
"Alasan kedua sebenarnya mereka payroll-nya ada di kita 3,6 juta, konsepnya kita harus beri value proportion kepada costumer kita," jelas dia.
 
Ditemui ditempat yang sama, Direktur Pemasaran Perum Perumnas Anna Kunti Pratiwi menyampaikan melalui perjanjian ini perusahaan menyiapkan 45 proyek perumahan dengan total unit mencapai 3.000 unit. Rumah tersebut merupakan rumah tapak bersubsidi dan nonsubsidi.
 
"Kalau subsidi secara umum, rumah tapak 60 persen dan nonsubsidi 40 persen. Tapi itu merupakan rumah harga terjangkau," kata Anna.
 
Menurut Anna, pasar milenial merupakan tantangan perusahaan. Perusahaan menyiapkan strategi yakni menerapkan hunian terintegrasi untuk menggaet pasar milenial tersebut.
 
"Kami juga menargetkan sekitar 3.200 unit hunian yang setara dengan Rp1,119 triliun untuk konsep rumah tapak terserap di tahun ini. Dan melalui kerja sama ini, diharapkan dapat mendorong percepatan pencapaian target tersebut," tukas dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan