Bangunan serupa hanggar pesawat terbang tersebut dibangun menyelubungi selubung beton yang mengurung reaktor nuklir PLTN Chernobyl. AFP Photo/Genya Savilov
Bangunan serupa hanggar pesawat terbang tersebut dibangun menyelubungi selubung beton yang mengurung reaktor nuklir PLTN Chernobyl. AFP Photo/Genya Savilov

New Safe Confinement, 'Kurungan' Baja untuk Chernobyl

Rizkie Fauzian • 30 Januari 2019 05:05
Chernobyl: Bencana meledaknya Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLN) di Chernobyl, Ukraina, tercatat sebagai terburuk dalam sejarah. Kekuatan ledakan dan daerah terdampak radiasi bahkan 400 kali lebih besar dibandingkan bom atom yang menghancurkan Nagasaki dan Hiroshima pada 1945.
 
Sembari memadamkan api akibat ledakan yang terjadi pada 26 April 1986 dini hari, pemerintah Uni Sovyet (pada saat itu Ukraina bagian dari Uni Sovyet) buru-buru membangun selubung beton untuk mengurung reaktor yang meledak. Selubung beton ini berfungsi mencegah terus menyebarnya radiasi nuklir mencemari Chernobyl dan kota-kota sekitarnya.
 
Masalahnya selubung beton yang dikerjakan terburu-buru itu cuma mampu bertahan 20-30 tahun. Setelah itu struktur betonnya akan retak bahkan runtuh yang bisa menjadi celah lolosnya radiasi nuklir.


New Safe Confinement, Kurungan Baja untuk Chernobyl
AFP Photo/Genya Savilov
 
Sebagai antisipasinya dibangun New Safe Confinement (NSC), sebuah kubah baja anti karat terbesar dunia. Bangunan serupa hanggar pesawat terbang tersebut dibangun menyelubungi selubung beton yang mengurung reaktor nuklir PLTN Chernobyl.
 
Hanggar raksasa ini panjangnya 275 meter dengan tinggi 109 meter. Di dalamnya berisi labirin lorong-lorong, lift, trotoar dan tangga untuk pekerja melakukan perawatan.
 
Ukurannya dibuat sebesar itu karena tugas utamanya tidak cuma mengurung radiasi nuklir. Tetapi juga membongkar selubung beton tua di dalamnya agar tidak runtuh menimpa reaktor sehingga menambah buruk efek radiasi.
 
Untuk tugas besar tersebut, di dalam NSC terdapat crane dan lengan-lengan robot lengkap dengan peralatan untuk membongkar selubung beton. Peralatan yang diklaim mampu bekerja sangat presisi tersebut dikendalikan dari ruang kontrol khusus yang cukup jauh dari lokasi NSC.    
Pekerjaan pembongkaran selubung beton harus dilakukan sangat hati-hati demi meminimalkan risiko pecahan beton jatuh menimpa reaktor. Karena pekerjaan ini membutuhan waktu puluhan tahun, maka NSC dirancang dengan daya tahan hingga seratus tahun lamanya.  
 

New Safe Confinement, Kurungan Baja untuk Chernobyl
Deretan panel surya yang membangkitkan listrik sumber tenaga bagi peralatan kerja di dalam NSC. AFP Photo/Genya Savilov
 
Listrik penggerak crane dan robot, berasal dari 3800 panel surya yang dipasang di lahan seluas 1,6 hektar mengeliling NSC. Untuk mengatisipasi kebakaran akibat hubungan pendek arus listrik dan sambaran petir, NSC dilengkapi perangkat sistem pencegah kebakaran otomatis.
 
Pembangunan NSC yang dinyatakan tuntas November 2018 sejak dimulainya pekerjaan tiga tahun sebelumnya. Sebagai mana dikutip dari RadioFreeEuropeRadioLiberty Total dana USD 1,6 miliar digelontorkan untuk pekerjaan super penting tersebut.
 
Selama proyek berlangsung, para pekerja bekerja dengan pakaian anti radiasi. Meski demikian mereka bekerja di lokasi dalam waktu singkat agar tidak terlalu lama terpapar potensi radiasi.
 
Pengunjung tidak diizinkan masuk ke dalam NSC. Pekerja dan pengunjung harus menguji tingkat radiasi sebelum meninggalkan Chernobyl's New Safe Confinement (NSC).
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(LHE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan