Direktur Utama PPDPP Arief Sabaruddin mencatat per 31 Agustus 2021 dana FLPP telah tersalurkan sebanyak 128.123 unit atau senilai Rp13,98 triliun.
"Realisasi tersebut setara dengan 81,35 persen dari target yang ditetapkan oleh pemerintah," katanya dikutip dari laman resmi PPDPP, Kamis, 2 September 2021.
Sehingga total penyaluran dana FLPP dari 2010 hingga 2021 mencapai 892.978 unit atau senilai Rp69,58 triliun.
"Jika dilihat dari sisa anggaran yang ada, kami bisa melebihi realisasi dari target yang ditetapkan," ungkapnya.
Oktober merupakan target batas waktu yang ditetapkan berdasarkan komitmen bersama antara PPDPP dengan bank pelaksana sehubungan dengan akan beralihnya dana FLPP ke BP Tapera tahun depan.
Per 1 September 2021, 10 bank pelaksana tertinggi yang menyalurkan dana FLPP adalah BTN telah menyalurkan 69.454 unit.
Selanjut BTN Syariah sebanyak 14.475 unit, BNI sebanyak 13.350 unit, BRI sebanyak 7.235 unit, BJB sebanyak 4.345 unit, BRIS sebanyak 3.712 unit.
Mandiri sebanyak 1.666 unit, Sumselbabel sebanyak 1.292 unit, Kalbar sebanyak 1.131 unit dan Sulselbar sebanyak 1.042 unit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id