MRT juga mendorong masyarakat di pinggiran Jakarta untuk kembali ke tengah kota. (Foto: MI/Bary Fathahilah)
MRT juga mendorong masyarakat di pinggiran Jakarta untuk kembali ke tengah kota. (Foto: MI/Bary Fathahilah)

MRT Dinilai akan Mendorong Pemerataan Kepadatan Penduduk

Rizkie Fauzian • 27 Maret 2019 19:26
Jakarta: Kehadiran transportasi massal berbasis rel, Moda Raya Terpadu (MRT) dinilai tak hanya menaikkan harga properti, namun juga mendorong masyarakat yang tinggal di pinggiran Jakarta untuk kembali ke tengah kota. 
 
Menurut data Diskominfo DKI Jakarta, kepadatan penduduk di kelurahan-kelurahan yang memiliki stasiun MRT rata-rata kurang dari setengah dari kepadatan per kelurahan di DKI Jakarta yaitu 22,483 jiwa/km. 
 
"Sehingga bisa dijadikan agenda pemerintah untuk melakukan pemerataan kepadatan penduduk ke wilayah yang kepadatannya masih rendah dan dekat dengan stasiun MRT," kata Country Manager Rumah.com Marine Novita, dalam keterangan tertulis, Rabu, 27 Maret 2019.

Hal ini juga sejalan dengan hasil survei Rumah.com Property Affordability Sentiment Index H1 2019 yang menunjukkan bahwa 76 persen responden survei menempatkan kedekatan dengan transportasi publik menjadi pertimbangan pertama untuk membeli properti.
 
"Selain itu tentu saja ada pertimbangan tentang lokasi, keamanan, infrastruktur dan fasilitas, harga per meter persegi, serta kemampuan finansial.
 
Survei Rumah.com merupakan hasil analisis dari 400 ribu listing properti dijual dan disewa dari seluruh Indonesia, dengan lebih dari 17 juta halaman yang dikunjungi setiap bulan dan diakses oleh lebih dari 5,5 juta pencari properti setiap bulannya.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan