Batu andesit biasa digunakan sebagai material bangunan sejak zaman dahulu, seperti pembangunan megalitik, candi, dan piramida. Bahkan di zaman prasejarah, batu andesit digunakan untuk membuat sarkofagus, punden berundak, arca, lumpang, hingga meja batu.
Lantas apa sebenarnya batu andesit dan bagaimana kegunaannya saat ini terutama untuk material rumah? Berikut ini penjelasannya.
Apa itu batu andesit?

Batu andesit di pantai. Foto: Medcom.id
Batu andesit adalah jenis batuan beku vulkanik, ekstrusif, komposisi menengah, yang terbentuk di dalam bumi. Batu andesit umumnya ditemukan di daerah dengan aktivitas vulkanik yang tinggi.
Batu ini pertama kali ditemukan di Pegunungan Andes, Amerika Selatan, dan merupakan peralihan antara basal dan dasit. Nama andesit berasal dari nama Pegunungan Andes.
Maka tak heran jika banyak kerajinan dan pemotongan batu andesit di daerah Cirebon dan Majalengka, Jawa Barat, karena terdapat perbukitan yang merupakan daerah tambang batu andesit.
Batu andesit masih digunakan sebagai material pembangunan hingga saat ini. Bahkan banyak digunakan untuk nisan kuburan orang Tionghoa, cobek, hingga arca-arca untuk hiasan.
Kegunaan andesit dalam rumah

Penggunaan batu andesit di rumah. Foto: Shutterstock
Untuk kontruksi rumah, batu andesit sering digunakan sebagai pelapis dinding hingga lantai. Tujuannya untuk memberikan tampilan yang lebih natural di rumah.
Batu andesit memiliki tekstur yang sangat keras, sehingga cocok digunakan sebagai material lantai agar anti licin. Warnanya juga menarik sehingga menciptakan kesan alami.
Selain digunakan untuk lantai, batu andesit juga banyak digunakan sebagai material interior rumah karena dianggap aman dan ramah lingkungan.
Di dapur, batu andesit juga bisa digunakan untuk meja dapur atau backsplash. Dengan corak yang unik, batu ini memberikan tampilan yang unik dan menarik di dapur.
Batu ini dapat digunakan untuk area luar rumah, misalnya hiasan taman karena andesit tahan air, yang berarti tidak akan ada rembesan.
Kelebihan material andesit

Penggunaan batu andesit di rumah. Foto: Shutterstock
1. Tahan lama
Andesit memiliki tekstur yang kuat sehingga tahan lama bila dijadikan sebagai material rumah. Batu ini juga memiliki pori-pori yang kecil sehingga tahan air dan awet tanpa perlu sering diganti.2. Motif yang Unik
Motif batu andesit memiliki berbagai macam karakteristik yang cocok digunakan untuk material bangunan. Motif yang unik pada batu juga dapat mempercantik interior rumah.3. Tahan cuaca
Batu andesit termasuk yang tahan terhadap segala jenis cuaca buruk. Batu ini akan bertahan meskipun terkena panas dan dingin serta perubahan cuaca yang ekstrim.4. Bebas Jamur
Batu andesit memiliki pori-pori yang kecil sehingga air tak mudah meresap ke bagian dalam. Hal ini membuat andesit bebas dari jamur dan lumut.Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id