Simulasi perhitungan renovasi dapur. Foto: Freepik
Simulasi perhitungan renovasi dapur. Foto: Freepik

Rincian Biaya Renovasi Dapur

Rizkie Fauzian • 08 Agustus 2024 21:00
Jakarta: Renovasi dapur dapat meningkatkan nilai jual rumah dan memberikan ruang yang lebih fungsional dan nyaman untuk memasak dan berkumpul. Namun, merencanakan renovasi dapur membutuhkan perencanaan yang matang terutama soal biaya.
 
Ada banyak faktor yang memengaruhi biaya renovasi dapur, misalnya ukuran. Dapur yang lebih besar umumnya membutuhkan biaya renovasi yang lebih tinggi. Selain itu, bahan material yang digunakan juga sangat berpengaruh pada biaya.
 
Jika kamu menggunakan bantuan jasa renovasi, maka kamu harus menyesuaikan tarif tenaga kerja. Hal lainnya yang mempengaruhi biaya renovasi dapur adalah desain yang rumit atau fitur yang tidak biasa dapat lebih mahal untuk direnovasi.

Bagi kamu yang berencana merenovasi dapur, di bawah ini akan dijelaskan cara memperkirakan biaya renovasi dapur, hingga simulasi perhitungan renovasinya.

Cara memperkirakan biaya renovasi dapur

Rincian Biaya Renovasi Dapur
Perhitungan renovasi dapur. Foto: Freepik
 
Kontraktor yang berpengalaman dapat memberikan perkiraan biaya berdasarkan ruang spesifik Anda dan preferensi desain. Kamu juga bisa membandingkan harga dari beberapa kontraktor untuk mendapatkan penawaran terbaik.
 
Baca juga: 7 Tips Renovasi Rumah Hemat Biaya

Sebelumnya kamu bisa melakukan  riset online. Carilah perkiraan biaya renovasi dapur di situs web konstruksi dan perbaikan rumah. Jangan lupa untuk periksa rincian harga bahan seperti lantai, meja, dan kabinet untuk memperkirakan biaya material.

Tips menghemat biaya renovasi dapur

Rincian Biaya Renovasi Dapur
Perhitungan renovasi dapur. Foto: Freepik
 
Ada beberapa cara untuk menghemat biaya renovasi dapur, seperti:

1. Pilih bahan yang lebih murah

Lantai vinil atau laminasi lebih terjangkau daripada ubin atau kayu keras.

2. Gunakan kembali material

Jika memungkinkan, gunakan kembali bagian dapur yang sudah ada, seperti kabinet atau meja.

3. Lakukan sendiri beberapa tugas

Pekerjaan sederhana seperti pengecatan atau memasang rak dapat menghemat biaya tenaga kerja.

4. Cari diskon dan promosi

Tunggu penjualan atau periksa online untuk mendapatkan penawaran bahan dan peralatan dapur.

Contoh simulasi perhitungan biaya renovasi dapur

Material:

Ubin Lantai: 50 meter persegi x Rp200.000/meter persegi = Rp10.000.000
Cat Dinding: 100 meter persegi x Rp50.000/meter persegi = Rp5.000.000
Kabinet Dapur: Rp15.000.000

Tenaga Kerja:

Tukang Kayu: 30 jam x Rp100.000/jam = Rp3.000.000
Tukang Cat: 20 jam x Rp80.000/jam = Rp1.600.000

Biaya Tambahan:

Izin Renovasi: Rp500.000
Kontingensi: 10 persen dari total biaya material dan tenaga kerja = Rp2.000.000

Total Biaya Renovasi:

Material: Rp10.000.000 + Rp5.000.000 + Rp15.000.000 = Rp30.000.000
Tenaga Kerja: Rp3.000.000 + Rp1.600.000 = Rp4.600.000
Biaya Tambahan: Rp500.000 + Rp2.000.000 = Rp2.500.000

Total Keseluruhan:

Rp30.000.000 (Material) + Rp4.600.000 (Tenaga Kerja) + Rp2.500.000 (Biaya Tambahan) = Rp37.100.000
 
Renovasi dapur dapat menjadi investasi yang berharga, tetapi penting untuk merencanakannya dengan hati-hati dan memahami biaya yang terlibat. Dengan mempertimbangkan faktor-faktor yang memengaruhi biaya dan menerapkan tips penghematan biaya, kamu dapat menciptakan dapur impian tanpa merusak anggaran.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan