Minat konsumen properti pada rumah tapak masih cukup tinggi. Foto: Synthesis Huis
Minat konsumen properti pada rumah tapak masih cukup tinggi. Foto: Synthesis Huis

Tren Pemulihan Properti, Rumah Tapak Makin Diminati

Rizkie Fauzian • 31 Mei 2022 17:29
Jakarta: Bagi sejumlah pengembang, tahun ini menjadi momentum kebangkitan kembali industri properti secara perlahan. Kondisi tersebut terlihat dari tren penjualan rumah tapak yang terjadi sejak awal 2022. 
 
Menurut beberapa lembaga analis properti, minat konsumen properti pada rumah tapak masih cukup tinggi. Menanggapi kondisi tersebut, PT Synthesis Karya Pratama menjalankan komitmennya dalam mengembangkan kawasan hunian Synthesis Huis.
 
Managing Director PT Synthesis Karya Pratama Aldo Daniel mengatakan, progres pembangunan saat ini merupakan bentuk komitmen dalam mengembangkan sebuah kawasan hunian yang nyaman. Meski baru memulai pengembangan, dirinya meyakini konsep yang ditawarkan akan menjadi ikon kawasan hunian di wilayah Jakarta Timur.

"Awal 2022, kami telah menghadirkan show unit tipe Mattlig yang saat ini meraih tinggi peminat. Februari lalu, kami sudah menyelesaikan tahap Cut and Fill juga meratakan tanah di area pembangunan mempersiapkan lahan yang akan dibangun," jelasnya dalam keterangan tertulis, Slasa, 31 Mei 2022.
 
Saat ini pekerjaan di lapangan memasuki tahap pembuatan pondasi rumah mulai dari bouwplank dan galian, leveling kavling yang siap bangun, retaining wall pagar perimeter proyek dilanjutkan pembangunan unit hunian juga fasilitas.
 
"Di pertengahan tahun ini, kami juga akan menghadirkan new social compound bekerja sama dengan ‘TENGAH’. Kehadirannya diharapkan akan menjadi alternatif tempat hang out (outdoor space) yang diminati masyarakat," ungkap Aldo. 
 
Aldo menambahkan, pihaknya senantiasa berupaya agar pembangunan unit rumah dapat berjalan sesuai agenda proyek sehingga dapat selesai tepat waktu untuk di serahterimakan di pertengahan 2023.
 
"Selain memperkuat tim sales inhouse, saat ini kami juga berkolaborasi dengan beberapa agent properti seperti Century 21, ERA Indonesia dan Promex Indonesia. Di 2021, kami melakukan kerja sama dengan beberapa agent properti lainnya," ujar Aldo.
 
Strategi yang akan dilakukan di antaranya membuat program penetrasi pasar untuk komunikasi yang lebih efektif dan efisien, melakukan aktivitas marketing yang lebih massif, lebih mengedepankan pemasaran secara digital (medsos) untuk meningkatkan penjualan properti secara efektif. 
 
Usai menandatangani perjanjian kerja sama Aldo mengatakan, melalui kerja sama ini pihaknya optimis penjualan unit akan terjual habis dalam waktu dekat.  Selain konsep, lokasinya pun masih berada di Jakarta Timur dengan akses jalan sangat dekat dengan pusat bisnis TB Simatupang.
 
Sementara untuk social compound, VP Operation Tengah People and Place Robby Yulianto mengatakan, TENGAH merupakan new hangout place yang menawarkan new experience bagi semua kalangan, khususnya anak muda, sehingga mereka bisa mengekpresikan creativity, idea, music, art dan lifestyle bagi para pengunjung yang hadir.
 
"Untuk konsepnya, kami akan mengadopsi gaya urban outdoor menghadirkan banyak kegiatan yang bisa dinikmati oleh customer yang akan datang. Kami juga kembangkan konsep yang bisa dijadikan center of creativity, kami akan menggandeng banyak komunitas," jelasnya.
 
Synthesis Huis merupakan Iconic Residential project yang didesain oleh arsitek bernama Jeffry Budiman. Kawasan hunian tersebut merupakan persembahan Synthesis Development yang dikembangkan di atas lahan seluas 3,3 hektar dengan total unit sebanyak 215 hunian, dihadirkan dalam balutan bergaya Skandinavia. 
 
"Kehadirannya diharapkan tak hanya menjadi icon kawasan hunian masa kini di Jakarta Timur, tapi juga menjadi pilihan hunian bagi seluruh keluarga di Indonesia," katanya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan