Tanda rumah kamu perlu perbaikan. Foto: Freepik
Tanda rumah kamu perlu perbaikan. Foto: Freepik

Jangan Diabaikan! Tanda-Tanda Rumah Kamu Butuh Pebaikan

Rizkie Fauzian • 16 Juli 2025 12:58
Jakarta: Rumah adalah tempat berlindung dan beristirahat. Agar tetap nyaman dan aman untuk ditinggali, rumah juga memerlukan perawatan rutin. Sayangnya, beberapa orang kerap menunda perbaikan hingga kerusakan menjadi parah.
 
Jangan anggap remeh tanda-tanda kerusakan rumah. Semakin dini kamu menyadarinya, semakin mudah dan murah perbaikannya. Rumah yang terawat akan lebih nyaman, aman, dan bernilai tinggi di masa depan.

Tanda rumah kamu perlu perbaikan

Jangan Diabaikan! Tanda-Tanda Rumah Kamu Butuh Pebaikan
Tanda rumah kamu perlu perbaikan. Foto: Freepik
 
Berikut ini adalah tujuh tkamu rumah perlu perbaikan yang tidak boleh diabaikan seperti dikutip dari laman Mapei.

1. Atap bocor

Kebocoran pada atap merupakan salah satu tanda paling umum bahwa rumah kamu memerlukan perbaikan. Meskipun atap umumnya diganti setiap 20–30 tahun, kondisi cuaca ekstrem atau insiden tertentu dapat menyebabkan kerusakan lebih cepat.
 
Baca juga:  7 Renovasi Rumah yang Harus Dihindari Menurut Ahli

Tanda-tandanya antara lain langit-langit yang basah, cat mengelupas, atau bercak air. Jika kamu melihat gejala ini, segera lakukan pemeriksaan dan hubungi tenaga profesional.

2. Terlalu sering melakukan perbaikan kecil

Perbaikan kecil seperti mengganti kran atau mengecat ulang adalah hal wajar. Namun, jika kamu terlalu sering melakukan perbaikan dalam waktu singkat, bisa jadi itu pertkamu adanya masalah yang lebih besar. Evaluasi kondisi rumah secara menyeluruh untuk mengetahui apakah perbaikan menyeluruh dibutuhkan.

3. Kerusakan lantai rumah

Lantai umumnya cukup tahan lama, tetapi kerusakan pada lantai, terutama di area basah seperti kamar mandi dan dapur, bisa menkamukan adanya kelembapan atau kerusakan struktural. Retak, terangkat, atau permukaan yang tidak rata harus segera diperiksa.

4. Serangan rayap

Rayap adalah musuh utama komponen rumah berbahan kayu. Tanda serangan rayap antara lain kayu yang berbunyi hampa saat diketuk, lubang kecil, atau serbuk kayu. Jika tidak segera ditangani, rayap dapat merusak struktur rumah secara signifikan.

5. Masalah plumbing (pipa bocor)

Kebocoran pipa sering kali sulit dideteksi, tetapi dapat menyebabkan kerusakan besar jika dibiarkan. Tagihan air yang tiba-tiba meningkat, suara menetes di balik dinding, atau lantai yang lembap. Periksa sistem perpipaan secara berkala dan segera hubungi tukang jika ada tanda mencurigakan.

6. Dinding lembap dan berjamur

Dinding yang lembap dan muncul jamur sering kali merupakan efek lanjutan dari kebocoran pipa atau atap. Selain mengganggu estetika dan kenyamanan, jamur juga dapat membahayakan kesehatan, terutama bagi penderita alergi atau asma.

7. Kerusakan struktural

Kerusakan struktural seperti retak besar pada dinding, langit-langit, atau lantai bisa menjadi tkamu masalah serius pada pondasi rumah. Meskipun retak rambut masih tergolong ringan, retakan besar harus segera dievaluasi oleh ahli bangunan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan