Strategi pengembang raih penjualan di tengah pandemi. Foto: Shutterstock
Strategi pengembang raih penjualan di tengah pandemi. Foto: Shutterstock

Strategi Pengembang Properti Raih Penjualan di Tengah Pandemi

Fetry Wuryasti • 14 Juli 2021 19:26
Jakarta: Sentimen positif dari pendistribusian vaksin covid-19 meningkatkan kepercayaan pasar terhadap pertumbuhan ekonomi. Selain itu, kebijakan pemberian insentif fiskal berupa pembebasan pajak pertambahan nilai (PPN) turut mendorong kenaikan penjualan properti. 
 
Kebijakan itu diyakini cukup memudahkan masyarakat untuk membeli rumah yang diinginkan. Karena itu, banyak pengembang memanfaatkan kebijakan relaksasi tersebut untuk mempromosikan penjualan produk perumahannya ke target pasar yang dibidik. 
 
Investor Relations and Budgeting Director PT Modernland Realty Tbk Bobby Heryunda menuturkan, selain menawarkan produk properti yang sesuai dengan persyaratan untuk mendapatkan kebijakan relaksasi properti, strategi pengembang biasanya juga dengan memberikan promo. 

Menurutnya strategi tersebut terbukti mampu menghasilkan peningkatan marketing sales atau pra penjualan yang cukup signifikan. Ia mencontohkan proyek-proyek yang digarap Modernland Realty, seperti Jakarta Garden City, Kota Modern, serta ModernHill, mendapatkan manfaat lumayan besar dari kebijakan relaksasi tersebut. 
 
"Sepanjang kuartal I-2021 pertumbuhan marketing sales di Jakarta Garden City sebesar Rp162 miliar naik 86 persen dibanding periode yang sama 2020. Lalu, Kota Modern dan ModernHill membukukan marketing sales Rp15 miliar, melonjak 274 persen dari periode sama 2020," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu, 14 Juli 2021.
 
Meski demikian, total marketing sales perseroan tetap sedikit terkoreksi pada kuartal I-2021. Segmen residensial mencatat penjualan sebesar Rp341 miliar atau turun 5 persen dibandingkan periode yang sama 2020 sebesar Rp359 miliar. 
 
"Kondisi ini disebabkan oleh adanya penurunan penjualan pemasaran di beberapa proyek perseroan lainnya," ungkap Bobby.  
 
Pada segmen industrial, meskipun sentimen positif tampak meningkat di pasar, investor korporasi masih terus menunggu dan melihat perkembangan ekonomi dan pergerakan pasar. Akibatnya, sampai dengan Maret 2021, segmen industrial Perseroan hanya membukukan marketing sales Rp15 miliar atau turun 95 persen dari Rp290 miliar di kuartal I-2020. 
 
Sementara itu, segmen hospitality dan lainnya menyumbang penjualan sekitar Rp29 miliar. Dari sisi operasional, pendapatan PT Modernland Realty Tbk pada kuartal I-2021 tercatat meningkat 76,12 persen atau sebesar Rp196,94 miliar dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp111,83 miliar.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan