Ilustrasi perumahan. Foto: Kementerian PUPR
Ilustrasi perumahan. Foto: Kementerian PUPR

BTN Susun Skema KPR untuk Pekerja Informal, Pengemudi Ojol hingga Tukang Cukur

Kautsar Widya Prabowo • 09 Januari 2025 09:15
Jakarta: Bank Tabungan Negara (BTN) tengah menyusun skema pembiyaan Kredit Perumahan Rakyat (KPR) bagi pekerja sektor informal. Seperti tukang cukur, ojek online, dan lainnya.
 
"Kalau kaya supir ojek online, kita ada kerja sama dia potong harian, nah itu bisa ada dokumen kan. Jadi bisa juga (mengajukan kredit)," ujar Direktur Utama PT BTN, Nixon Napitupulu di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu, 8 Januari 2024.
 
Nixon menjelaskan pihaknya berencana membuat sekema pemberian KPR dengan menambung. Hal ini untuk mengetahui kondisi finasial dari pekerja sektor informal.

"Kalau bank kan harus liat dokumen. sedangkan kalau sektor informal kan dokumennya rada kacau. Memang kita lagi buat, udah deh dia nabung 3-6 bulan dari itu saja dokumennya, kalau trek record nabungnya bagus ya kita kasih," jelas dia.
 
Baca juga: BTN Targetkan Penyaluran KPR untuk 600 Rumah Tahun Depan

Nixon menyebut pihaknya juga sudah bekerja sama dengan paguyuban tukang cukur Asal Garut (Asgar), untuk memberikan kredit pada tuang pangkas. Paguyuban itu akan membantu memverfikasi.
 
"Artinya verifikasi orang ini baik ndak, bener dagang ndak, bukan penipu. Kalau asosiasi kita sudah nemu, tapi kalau yang lepasan ini kita cari cara terus deh mungkin nabung caranya," kata dia.
 
Lebih lanjut, saat ini BTN sudah memberikan KPR kepada sektor informal melalui skema Fasilitas Likudiitas Pembiayaan Perumahan (FLPP). Jumlahnya sebesar 10 persen dari kuota FLPP.
 
"Atleast kita pingin 20 persen dari FLPP itu bisa disalurkan dari sektor informal," ungkap dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan