"Kami menargetkan pembangunan rusunawa untuk Paspampres akan selesai 2020," ujar Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid saat melakukan peninjauan lapangan ke Rusunawa Tingkat Tinggi Paspampres di Jakarta, akhir pekan lalu.
Khalawi menerangkan progress pembangunan fisik bangunan vertikal yang akan dibangun setinggi 10 lantai tersebut saat ini berada di angka sekitar 58,7 persen. Rusunawa tersebut nantinya akan mempunyai sejumlah fasilitas yang dapat mendukung tugas para prajurit yang bertugas di Paspamres, di antaranya tempat parkir kendaraan panzer dan kendaraan kepresidenan, balai prajurit, ruang rapat, sarana kebugaran dan landasan untuk helikopter atau helipad di bagian atap rusunawa.
"Kami harap para prajurit bisa memanfaatkan rusunawa dengan baik dalam rangka menjalankan tugas sebagai Paspampres. Adanya hunian yang nyaman bagi prajurit juga akan mampu meningkatkan kinerja dari anggota Paspampres untuk lebih nyaman bertempat tinggal karena jaraknya dari Istana Presiden tidak terlalu jauh," terangnya.
Pembangunan rusunawa Paspampres dimulai dengan pelaksanaan groundbreaking di Markas Komando Paspampres Jakarta pada 21 Februari 2019. Rusunawa Paspampres ini dibangun di atas lahan seluas 5.068 meter persegi dan akan memiliki 93 unit hunian yang diperuntukkan bagi para anggota Paspampres.
Beberapa tipe unit hunian rusunawa Paspampres antara lain tipe A 130 meter persegi (dua unit), tipe B 90 meter persegi (sembilan unit), tipe C 70 meter persegi (44 unit), dan tipe D 45 meter persegi (38 unit).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News