"Kementerian PUPR mempersiapkan dan merenovasi tiga tower tambahan yakni tower 2, 4, dan 5 Wisma Atlet Kemayoran sebagai Rumah Sakit Darurat Covid-19," ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid dalam keterangan tertulis, Kamis, 9 April 2020.
Khalawi menjelaskan pada pembangunan RS Darurat Covid-19 tahap dua ini rencananya akan ada sejumlah persiapan yang akan dilakukan untuk menambah daya tampung pasien covid-19. Selain itu, untuk menyediakan hunian yang layak bagi tim paramedis seperti para dokter dan perawat yang bertugas selama 24 jam di RS Darurat Covid-19 tersebut.
Adapun peruntukan tower 2 nantinya akan dihuni para dokter dan perawat dengan kapasitas 886 unit dan mampu menampung sebanyak 2.458 orang tim paramedis. Selain hunian untuk tim paramedis, Kementerian PUPR akan menambah ruang rawat inap bagi pasien di RS Darurat Covid-19 di tower 4 dan 5.
Lebih lanjut, Khalawi menjelaskan di tower 4 dan 5 akan diperuntukkan sebagai ruang rawat inap pasien. Masing-masing tower memiliki kapasitas 886 unit dan mampu menampung 2.458 pasien.
"Kami memperkirakan pekerjaan persiapan tambahan tiga tower untuk RS Darurat Covid-19 ini akan selesai pada pekan depan yakni sekitar Sabtu, 18 April 2020," jelasnya.
Kementerian PUPR sebelumnya menyiapkan empat tower di Wisma Atlet Kemayoran sebagai RS Darurat Covid-19. Keempat tower tersebut digunakan untuk menangani pasien covid-19 dan juga tempat tinggal dari paramedis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News