Tak hanya menyenangkan, mengecat dinding bersama anak bisa menjadi momen yang tepat untuk menghabiskan waktu bersama keluarga. Kamar yang baru juga dapat meningkatkan semangat anak untuk belajar ketika sekolah kembali dimulai.
Berikut adalah tips dari Dulux yang bisa kamu untuk memudahkan kamu mengecat dinding kamar anak selama liburan sekolah.
Tips mengecat dinding kamar bersama anak
Tips mengecat dinding kamar bersama anak. Foto: Shutterstock
1. Pilih warna dan tema bersama
Melibatkan anak dalam pemilihan tema dan warna kamar dapat membuat mereka antusias dan membuat mereka lebih percaya diri dalam membuat keputusan. Warna yang cerah dan energik seperti kuning cerah, biru laut, atau hijau hutan dapat membangun imajinasi anak dan menyemarakkan ruangan dengan kegembiraan dan kesenangan.Ajak anak langsung ke toko untuk mendapatkan inspirasi dan memilih warna yang diinginkan dengan mudah dan percaya diri setelah mendiskusikan warna yang diinginkan.
2. Siapkan alat dan bahan yang aman
Sebelum mulai mengecat, pastikan kamu memiliki semua bahan dan alat yang diperlukan. Beberapa alat yang diperlukan termasuk baki, kain penutup lantai, roller dan kuas cat, serta cat warna yang telah dipilih.| Baca juga: Begini Cara Atasi Cat Menggelembung |
Agar kesehatan anak aman, pastikan cat yang digunakan tidak terbuat dari bahan kimia berbahaya. Anda dapat memilih cat dengan kandungan senyawa organik yang mudah menguap (VOC) yang rendah, yang aman bagi Anda.
3. Pilih produk cat yang memiliki manfaat lebih
Jika kamu ingin cat dinding yang lebih mudah dibersihkan, pilih cat dengan manfaat seperti mudah dibersihkan, anti-bakteri yang dapat mencegah pertumbuhan bakteri di dinding.Dengan membersihkan dinding rumah dari noda sehari-hari dengan mudah, membersihkan rumah menjadi lebih menyenangkan untuk dilakukan bersama anak-anak.
4. Lindungi area sekitar dan libatkan anak dalam persiapan
Sebelum mengecat, lindungi furnitur dan lantai dengan kain penutup atau koran. Untuk menutupi bagian yang tidak ingin dicat, seperti pintu, jendela, dan list plafon, gunakan selotip pelindung.Ajak anak berpartisipasi dalam persiapan, seperti menempelkan selotip pelindung atau menutupi lantai dengan kain penutup. Anak-anak akan lebih tertarik untuk berpartisipasi dalam proses pengecatan jika mereka diberi rasa tanggung jawab.
5. Buat pola atau stensil
Sesuaikan pola dan tema ruangan dengan minat anak. Kamu dapat mencoba menggunakan stiker dinding, mural, atau stensil yang menunjukkan hewan, karakter, atau aktivitas yang mereka sukai.Hal-hal ini tidak hanya membuat ruangan menjadi milik anak, tetapi juga menumbuhkan rasa ingin tahu dan wawasan mereka. Anak-anak harus diizinkan untuk memilih pola atau desain yang mereka sukai.
Mulailah dengan bagian yang mudah dijangkau dan berikan anak kuas kecil yang mudah dipegang. Biarkan mereka memasukkan inovasi dan coretan mereka sendiri ke dalam dinding.
Nah, itulah beberapa tips mengecat dan mendekorasi kamar agar anak merasa senang dan tidak bosan saat libur sekolah datang.
Selain itu, mengecat dinding kamar anak bersama saat liburan sekolah bukan hanya sekadar mempercantik ruangan, tetapi juga semakin mempererat hubungan dan dapat menciptakan momen manis kebersamaan. Selamat mencoba! (Zein Zahiratul Fauziyyah)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
