"Kami telah menyelesaikan pembangunan rusunawa super mini untuk Pondok Pesantren Raudlatussalam di Kabupaten Tangerang Banten," ujar Kepala Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Penyediaan Perumahan Provinsi Banten, Indra M. Sutan dalam keterangan tertulis, Rabu, 18 Maret 2020.
Rusunawa Pondok Pesantren Raudlatussalam yang dibangun pada 2019 menelan biaya Rp2,5 miliar. Rusunawa ini dilengkapi dengan kasur tidur susun sebanyak 28 unit dan juga lemari sebanyak 28 unit.
Rusun ini memiliki spesifikasi bangunan Tipe Barak Super Mini dengan ketinggian dua lantai. Setiap unit memiliki empat barak dan telah dilengkapi dengan furnitur.
"Rusunawa ini dibangun di atas lahan yang tidak terlalu luas. Panjang bangunannya 24 meter dan lebar sekitar 8,2 meter. Luas keseluruhan bangunan totalnya 196,8 meter dan dapat menampung 56 santri," jelasnya.
Indra menyatakan Kementerian PUPR membangun rusun yang diperuntukkan bagi para siswa, mahasiswa, dan santri dalam rangka melaksanakan Visi Presiden untuk membangun SDM Unggul Menuju Indonesia Maju.
Dirinya juga berharap kepada para santri dan pengasuh Ponpes Yayasan Raudlatussalam untuk dapat memanfaatkan hunian vertikal tersebut dengan sebaiknya-baiknya.
Dengan demikian, para santriwati yang menghuni Rusunawa ini dapat fokus belajar menuntut ilmu di Ponpes tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News