"Dari tujuh kabupaten/kota se-Kepri, alokasi anggaran PSU permukiman terbesar di Kota Batam, senilai Rp55 miliar," kata Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad di Tanjungpinang, Minggu, 2 Juli 2023.
Kemudian disusul Kabupaten Bintan sebesar Rp28 miliar, Kabupaten Karimun Rp25 miliar, Kota Tanjungpinang Rp20 miliar, Kabupaten Lingga Rp14 miliar, Kabupaten Natuna Rp10 miliar dan Kabupaten Kepulauan Anambas Rp4 miliar.
Ansar mengatakan Pemprov Kepri terus berupaya memberikan kelayakan hidup bagi masyarakat guna mendorong peningkatan sumber daya manusia. Salah satunya adalah program PSU, sehingga masyarakat bisa menikmati hunian yang nyaman dan fasilitas yang memadai.
Untuk mendukung pembangunan PSU di kawasan permukiman, sambungnya, Pemprov Kepri melalui Dinas Permukiman dan Kawasan Perumahan (DPKP) terus berkomitmen dan mendukung penuh optimalisasi pembangunan infrastruktur di daerah.
Baca juga: Perumahan Subsidi di Solok Dapat Bantuan PSU |
Sarana PSU berupa sarana prasarana seperti jalan, ruang terbuka hijau, drainase hingga sarana penerangan jalan umum.
“Tujuan dari bantuan pembangunan PSU ini untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap hunian yang layak dan terjangkau serta didukung oleh prasarana dan sarana dasar permukiman yang memadai," ujar Ansar.
Hal tersebut dilaksanakan untuk meningkatkan kualitas PSU berupa jalan lingkungan perumahan untuk masyarakat, sehingga lebih nyaman untuk dihuni agar tidak kalah dengan rumah komersil lainnya.
Gubernur Ansar melanjutkan bahwa pemerintah daerah bisa memanfaatkan PSU yang ada di perumahan untuk kepentingan masyarakat di masa mendatang. PSU juga bisa meningkatkan kualitas lingkungan, sekaligus menjadi tempat bagi masyarakat untuk bersosialisasi.
"Pemerintah daerah harus bisa mendorong pengembang perumahan menyediakan fasilitas sosial dan PSU yang baik untuk para penghuni, serta melaksanakan kewajibannya dengan baik,” demikian Ansar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News