“Dulu biasanya yang kita tahu pasar memang masih sangat mengandalkan cash installment, sekarang penggunaan KPA sudah mulai dominan di sektor apartemen,” kata Ferry dalam paparannya dikutip Kamis, 3 Oktober 2024.
Perubahan ini menunjukkan mulai adanya keseimbangan posisi antara investor dan end users. Ke depannya, apartemen tetap diminati oleh seorang investor dan buyer.
“Kita lihat ke depannya, apartemen itu masih akan tetap diminati oleh investor-buyer karena sudah mulai ada rasa confidence di kalangan pembeli,” kata dia.
Baca juga: 10 Cara Redam Kebisingan di Apartemen |
Sementara itu, harga sewa apartemen yang berlokasi dekat LRT Jabodebek mengalami kenaikan cukup signifikan sekitar 1,2 persen. Hal ini menjadi keunggulan apartemen yang dibangun di sepanjang jalur LRT.
“Kalau dibandingkan dengan apartemen di luar LRT, kenaikannya masih sekitar 0,38 persen. Jadi, ada keunggulan dari apartemen yang memang dibangun di sepanjang jalur LRT,” jelas Ferry.
Ia mengatakan kebanyakan pembeli apartemen di sepanjang LRT merupakan seorang investor sekitar 53 persen. Namun, harga yang cukup terjangkau belum menarik di mata konsumen saat ini.
“Kalau kita lihat harga masih belum banyak bergerak sehingga investor-investor ini memang punya dana untuk membeli apartemen masih nahan-nahan dan sangat selektif untuk membeli,” kata Ferry. (Theresia Vania Somawidjaja)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News