HPL adalah material pelapis yang digunakan untuk finishing pada furnitur berbahan kayu. Foto: Freepik
HPL adalah material pelapis yang digunakan untuk finishing pada furnitur berbahan kayu. Foto: Freepik

Mengenal HPL, Bahan Finishing yang Populer

Rizkie Fauzian • 03 Desember 2024 14:12
Jakarta: High Pressure Laminate (HPL) adalah material pelapis yang digunakan untuk finishing pada furnitur berbahan kayu. HPL terbuat dari lapisan resin melamin dan serat kayu yang diproses dengan tekanan tinggi. 
 
HPL  juga dikenal sebagai laminasi tekanan tinggi, merupakan material pelapis serbaguna yang telah banyak digunakan dalam berbagai aplikasi, mulai dari furnitur, interior rumah, hingga permukaan komersial. 

Penjelasan HPL

Mengenal HPL, Bahan <i>Finishing</i> yang Populer
HPL adalah material pelapis yang digunakan untuk finishing pada furnitur berbahan kayu. Foto: Freepik
 
HPL adalah material pelapis yang serbaguna dan tahan lama yang dapat digunakan untuk berbagai aplikasi.
 
Baca juga: Penggunaan HPL, Cerarl, dan Tough Top dalam Interior Rumah

Dengan kelebihan seperti tahan gores, higienis, dan beragam pilihan desain, HPL menjadi pilihan yang tepat untuk memberikan perlindungan dan tampilan dekoratif pada furnitur dan permukaan lainnya.

Fungsi HPL

Mengenal HPL, Bahan <i>Finishing</i> yang Populer
HPL adalah material pelapis yang digunakan untuk finishing pada furnitur berbahan kayu. Foto: Freepik

Fungsi utama HPL adalah memberikan lapisan pelindung pada permukaan furnitur kayu. HPL melindungi furnitur dari goresan, benturan, dan pengaruh kelembapan. Selain itu, HPL juga dapat memberikan tampilan dekoratif yang beragam pada furnitur.
 
Baca juga: 7 Cara Hilangkan Goresan pada Furnitur Kayu
 

Kelebihan HPL

HPL memiliki keunggulan yang membuatnya menjadi pilihan ideal untuk berbagai kebutuhan, baik estetika maupun fungsionalitas. Di bawah ini beberapa kelebihan dari HPL.
  1. Tahan gores dan kuat: HPL memiliki permukaan yang sangat keras dan tahan terhadap goresan dan abrasi.
  2. Resistensi infiltrasi: HPL tidak menyerap air atau cairan lainnya, sehingga sangat cocok untuk digunakan di area basah seperti dapur dan kamar mandi.
  3. Higienis: Permukaan HPL tidak berpori, sehingga tidak menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan jamur.
  4. Tahan panas: HPL dapat menahan panas hingga suhu tertentu, sehingga cocok digunakan untuk permukaan meja dapur atau meja kerja.
  5. Beragam pilihan warna dan tekstur: HPL tersedia dalam berbagai pilihan warna dan tekstur, sehingga dapat disesuaikan dengan berbagai gaya interior.

Kekurangan HPL

Selain kelebihan, HPL muga memiliki kekurangan yang bisa menjadi pertimbangan bagi kamu yang akan menggunakannya di rumah. Di bawah ini beberapa kekurangan dari HPL.
  1. Biaya relatif mahal: Dibandingkan dengan jenis finishing lainnya, HPL memiliki harga yang relatif lebih mahal.
  2. Proses pemasangan rumit: Pemasangan HPL memerlukan keterampilan dan peralatan khusus, sehingga sebaiknya dilakukan oleh profesional.
  3. Tidak dapat diperbaiki: Jika permukaan HPL rusak, tidak dapat diperbaiki dan harus diganti.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan