Pria kelahiran 22 November 1966 tersebut meninggal di RSPI Sulianti Saroso. Namun, belum diketahui penyebab kematian arsitek kebanggan Tanah Air tersebut.
Kabar meninggalnya diketahui dari diunggahan beberapa arsitek lainnya slah satunya Yori Antar. Dalam akun instagram pribadinya @yoriantar menulis.
Rest In Peace
Ahmad Djuhara, Ketua IAI (Ikatan Arsitek Indonesia).
Buat Juhara...
Sahabat saya dan juga adik seprofesi (Juhara kerap memanggil ayah saya alm Dipl Han Awal sebagai ayahnya juga). Semoga mendapat tempat terindah di sisi yang kuasa, dan keluarga tetap sehat semua, teladan dan kasih sayangmu akan abadi bersama keluarga.
Juhara selamat jalan ya sahabat
Rest in Peace, di dalam kedamaian abadi.
Kita berdoa buat keluarga kamu, Wendy, Fikra&Najda dan juga perjuanganmi di IAI tidak akan sia-sia
Salam AMi, salam IAI, salam arsitektur Indonesia.
Sejak lulus dari Jurusan Arsitektur Universitas Katholik Parahyangan, Bandung pada 1991, dirinya aktif di dunia profesional maupun organisasi.
Ahmad Djuhara diketahui sebagai penggiat Arsitek Muda Indonesia dan anggota Arsitektur Hijau Universitas Parahyangan, Bandung.
Dia juga anggota mAAN (modern Asian Architecture Network). Pada 2001, dia mendirikan djuhara + djuhara dengan istrinya, Wendy Djuhara.
Ahmad Djuhara juga pernah menjabat sebagai Ketua Badan Keprofesian IAI Jakarta pada periode 2003-2006. Kemudian Ketua IAI Jakarta, hingga akhirnya menjadi ketua umum.
Tak hanya itu, Ahmad Djuhara juga banyak diganjar sejumlah penghargaan, Maket Terbaik dari International Architecture Biennale Rotterdam 2005 dan Penghargaan Utama IAI Award 2008 untuk Rumah Baja Wisnu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id