"Kita lihat masih bagus prospeknya," kata Corporate Head Marketing Pasific Paint, Ricky Soesanto kepada Medcom.id.
Optimisme ini disampaikannya di sela kegiatan operasi katarak massal yang didukung Pacifik Paint di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Selasa (6/3/2018). Jumlah peserta kegiatan CSR bertajuk 'Mata untuk Warna' ini berjumlah 75 orang pasien.
Industri kreatif dan UMKM yang semakin berkembang, menurutnya juga besar andilnya. Seperti furniture, mainan anak-anak, hingga kafe yang bertumbuhan di berbagai kota.
Perusahaan cat tertua di Indonesia tersebut memprediksi kinerja tahun 2018 tumbuh 15 persen. Target itu tergolong realistis karena dikaitkan dengan target pertumbuhan properti yang berkisar 12 persen hingga 14 persen.
Kondisi politik nasional yang menghangat hingga dua tahun ke depan, dinilai tidak akan banyak pengaruhnya. "Selama properti tumbuh, kita juga tumbuh karena erat kaitannya," jelas Ricky.
Pacific Paint merupakan salah satu produsen cat di Indonesia yang berskala internasional. Sejak didirikan sejak 1943, produk semakin bervariasi mulai dari cat decorative maupun automotive di level personal dan industrial yang menggunakan teknologi computer ACS dan QUV dalam pemasangan warna terhadap produk cat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News