"Untuk Program BSPS tahap pertama sebanyak 397 unit di Kabupaten Sleman telah selesai dibangun," ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid dalam keterangan tertulis, Selasa, 3 November 2020.
Khalawi menerangkan Program BSPS menyasar kepada Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) yang memiliki tempat tinggal Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
Untuk menandai selesainya pelaksanaan Peningkatan Kualitas Rumah Swadaya (PKRS) tahap pertama di Sleman, Kementerian PUPR memasang peneng khusus Program BSPS.
"Meskipun pemerintah hanya menyalurkan dana sebesar Rp17,5 juta, tetapi pembangunan rumah ini dapat berhasil dan mewujudkan struktur bangunan yang bagus dan tahan gempa. Jumlah keswadayaan penerima BSPS bisa lebih dari Rp40 juta," jelasnya.
Jumlah anggaran yang digunakan untuk PKRS program BSPS tahap pertama yang telah selesai di Kabupaten Sleman senilai Rp6,95 miliar.
Sedangkan total rumah yang tidak layak huni yang mendapatkan Program BSPS di Yogyakarta sebanyak 5.000 unit rumah dengan total anggaran Rp87,5 miliar.
Pelaksanaan Program BSPS di Yogyajarta tersebar di lima kabupaten, yaitu Kabupaten Sleman sebanyak 1.044 unit, Kabupaten Kulon Progo 704 unit.
Selanjutnya Kabupaten Gunung Kidul sebanyak 1.525 unit, Kabupaten Bantul 1.577 unit, dan Kota Yogyakarta 150 unit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id